Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menegangkan, Kakak Selamatkan Adik dari Gigitan Buaya di Dalam Laut, Ini Kronologinya

Kompas.com - 24/10/2020, 09:49 WIB
Michael Hangga Wismabrata

Editor

KOMPAS.com - Seorang nelayan di Kupang, Nusa Tenggara Timur, Hendrikus Duka Mete (31), nyaris tewas diterkam buaya saat menyelam mencari ikan di laut, Jumat (23/10/2020).

Kakak korban, Titus Tunu Deta, sempat tarik menarik dengan buaya yang hendak menyeret tubuh adiknya.

Setelah berhasil melepaskan adiknya dari gigitan buaya, Titus segera membawanya ke tanggul penahan gelombang dan mencari pertolongan warga.

Baca juga: Menyelam Cari Ikan di Laut, Nelayan Ini Diterkam Buaya hingga Terluka Parah

Akibat serangan buaya, Hendrikus mengalami luka parah di bagian keoala, dada sebelah kanan dan lengan tangan kiri.

Saat ini, menurut informasi yang diperoleh Kompas.com, korban tengah menjalani perawatan di Rumah Sakit Umum WZ Yohanes Kupang.

Tarik menarik dengan buaya

Ilustrasi THINKSTOCK.COM Ilustrasi

Titus menceritakan, peristiwa itu terjadi saat dirinya dan korban menyelam mencari ikan di dekat tanggul penahan gelombang.

"Saya berada di bagian depan, sementara adik saya ini posisi di belakangnya," ujar Titus kepada sejumlah wartawan.

Lalu, saat naik ke permukaan untuk mengambil napas, Titus mendengar adiknya minta tolong.

Titus hanya melihat senter dan alat pancing milik adiknya terapung. Dirinya lalu menyelam mencari Hendrikus.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com