Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ayah dan Ibu Dipenjara, Tubuh Balita Lebam-lebam, Dianiaya Paman dan Bibinya

Kompas.com - 23/10/2020, 15:43 WIB
Pythag Kurniati

Editor

 

Kehausan dan tak diberi makan

Korban keluar lantaran tak kuat menahan haus.

Ia pun menghabiskan minuman sembari berdiri di depan pintu.

Masih terlihat haus, balita itu juga meminum botol air mineral yang disodorkan kepadanya.

Yasir mengatakan, anak itu juga kerap tak diberi makan.

"Pengakuan si anak, dia kadang-kadang tak dikasih makan. Kemarin waktu diamankan saya tanya, sudah makan? Tadi pagi makan? Ternyata enggak. Siang tadi makan? ternyata enggak. Malam baru kita kasih makan," tutur Yasir.

Baca juga: Mencari Keberadaan Bagus, Balita 17 Bulan yang Hilang Sepekan Setelah Pulang dari Rumah Nenek

Dianiaya karena kencing dan buang air besar di celana

Ilustrasi kekerasanTHINKSTOCKS/WAVEBREAKMEDIA LTD Ilustrasi kekerasan
Usai kejadian tersebut, polisi memeriksa JS dan SE yakni paman serta bibi balita tersebut.

Dari pengakuan pelaku, mereka melakukan penganiayaan lantaran balita itu sering kencing dan buang air besar di celana.

Polisi kemudian menetapkan JS dan SE sebagai tersangka. Namun, mereka belum ditahan.

"Belum kita tetapkan penahanan baru tersangka saja. Kita gelar perkara dulu jika hasilnya kita tahan, akan kita tahan," kata Yasir.

Baca juga: Balita Dibunuh Ibu Kandung Saat Tidur, Diduga Stres Masalah Ekonomi

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com