Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BPBD Cianjur Catat 115 Bencana Alam Sepanjang Tahun Ini

Kompas.com - 23/10/2020, 11:44 WIB
Firman Taufiqurrahman,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

CIANJUR, KOMPAS.com – Sepanjang 2020 hingga Oktober, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, mencatat ada 115 kejadian bencana.

Sekretaris BPBD Cianjur Mokhamad Irfan Sofyan menyebutkan, pergerakan tanah dan longsor paling mendominasi kejadian bencana alam di tahun ini.

“Ada 83 kali longsor dan pergerakan tanah hingga bulan ini. Kalau banjir bandang tercatat 23 kali. Sisanya jenis bencana lain,” kata Irfan kepada Kompas.com, Jumat (23/10/2020).

Baca juga: Kronologi Mobil Pengangkut 40 Tabung Gas Terbakar di SPBU Cianjur, Terdengar Suara Ledakan

Disebutkan, peristiwa bencana tersebut tersebar dibeberapa kecamatan, dan didominasi di wilayah selatan.

“Terbaru kejadian banjir bandang dan tanah longsor di tiga kecamatan di Agrabinta, Leles dan Cijati,” ujar dia.

Dibandingkan tahun sebelumnya, peristiwa bencana alam tahun ini terbilang lebih sedikit. Namun, paling banyak kaitan dengan jumlah korban jiwa.

“Tercatat ada enam warga Cianjur yang meninggal dunia akibat terseret banjir bandang. Di antaranya sepasang suami istri dan bapak-anak,” katanya.

Baca juga: Sungai Cisokan Cianjur Langganan Banjir Bandang, Perlu Dinormalisasi

Irfan mengingatkan masyarakat Cianjur akan ancaman potensi bencana hingga akhir tahun ini, menyusul curah hujan yang tinggi.

Terlebih, Kabupaten Cianjur termasuk wilayah dengan indeks risiko bencana tertinggi di Indonesia.

"Semua jenis bencana berpotensi terjadi di Cianjur," sebut Irfan.

BPBD Cianjur pun telah menyiagakan 1.800 relawan tanggap bencana (Retana) yang tersebar di 32 kecamatan. 

“Mitigasi bencana gentar kita lakukan. Masyarakat yang tinggal di zona merah agar meningkatkan kewaspadaan,” ucapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com