Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bioskop di Ambon Dibuka Pekan Depan, Kapasitas 50 Persen dan Penonton Wajib Pakai Masker

Kompas.com - 22/10/2020, 18:54 WIB
Rahmat Rahman Patty,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

AMBON, KOMPAS.com - Pemerintah Kota Ambon mengizinkan bioskop kembali beroperasi setelah lebih enam bulan tutup karena pandemi Covid-19.

Wali Kota Ambon Richard Louhenapessy mengatakan, bioskop di kota itu diizinkan buka mulai Senin (26/10/2020).

Pembukaan bioskop bersamaan dengan perpanjangan penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) Transisi periode delapan.

Richard mengatakan, pembukaan bioskop dilakukan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi yang lesu akibat pandemi Covid-19.

“Kita akan mulai izinkan cinema, bioskop itu bisa kembali beroperasi lagi terhitung hari Senin mendatang,” kata Richard di kantor Wali Kota Ambon, Kamis (22/10/2020).

Baca juga: Bioskop di Jakarta Dibuka, Warga Soroti Ketersediaan Film yang Diputar

Tim satgas Covid-19 Kota Ambon dan instansi terkait akan mengawasi operasional bioskop.

Hal itu dilakukan agar pemilik usaha tetap mematuhi protokol kesehatan pencegahan Covid-19 di tengah situasi pendemi.

“Dengan catatan, pertama kapastitas penonton itu hanya 50 persen yang kedua semua penonton wajib memakai masker,” katanya.

Bioskop diizinkan beroperasi dari pukul 10.00-20.00 WIT.

“Juga harus menjaga jarak dengan ketat, maskernya, kemudian mencuci tangan itu harus menjadi perhatian,” katanya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com