Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bertemu Lagi Setelah 20 Tahun, Tak Bisa Tidur hingga Beli Baju Kembar

Kompas.com - 22/10/2020, 11:35 WIB
Irwan Nugraha,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

TASIKMALAYA, KOMPAS.com - Treni Fitri Yana (24) mengaku tak bisa tidur selama perjalanan kereta api dari Blitar, Jawa Timur, menuju Tasikmalaya, Jawa Barat.

Rasa bahagia dan penasaran bercampur menjelang pertemuan dengan kembarannya, Trena Mustika (24).

Pertemuan ini akan menjadi yang pertama kalinya setelah mereka terpisah selama 20 tahun.

Baca juga: Cerita Ayah dan Kado untuk R yang Meninggal Saat Menyelamatkan Ibunya

Sementara itu, Trena sudah berjanji akan membeli baju yang sama setelah melepas kangen dengan semua saudara-saudaranya di rumah keluarga besarnya di Kelurahan Sukamaju Kaler, Kecamatan Indihiang, Kota Tasikmalaya.

"Saya terus penasaran dan belum tidur selama di kereta. Mungkin setelah kami lepas kangen sama keluarga besar, kita sudah janjian akan beli baju samaan ya," kata Treni saat ditemui pada Kamis (22/10/2020).

Treni mengaku bersyukur akhirnya bisa bertemu kembarannya Trena.

Sejak usia 2 bulan, keduanya sudah berpisah.

Mereka berpisah karena kerusuhan di Ambon, Provinsi Maluku pada 1999 silam.

"Sebetulnya saya mau ambil Trena, tapi keduluan waktu itu oleh yang lain. Jadi saya ambil Treni dan membesarkannya sampai seperti ini," kata Rini (55), ibu asuh Treni yang selama ini di Blitar, Jawa Timur.

Baca juga: Tangis Haru Kembar Trena-Treni, Terpisah 20 Tahun Akhirnya Bertemu di Stasiun Tasikmalaya

Rini pun mengaku ikut bahagia karena akhirnya bisa bertemu lagi dengan ayah kandung Treni, Enceng Dedi (59) di rumahnya di Tasikmalaya.

Pasalnya, 20 tahun lalu, kedua keluarga bersama-sama menjadi transmigran di Maluku.

"Alhamdulillah, akhirnya bisa bertemu kembali. Sekarang anak saya pun jadi dua, Trena dan Treni. Saya memang sudah mengakui bahwa Treni sudah seperti anak kandung saya," kata Rini.

Setelah melepaskan kangen bersama keluarga besar dan berziarah ke makam ibunya, Treni pun akan beristirahat dan bertemu keluarganya di Kota Tasikmalaya.

Sebelumnya, Treni tidak pernah tahu bahwa ada keluarga besarnya di Tasikmalaya.

Diberitakan sebelumnya, sepasang anak kembar akhirnya bertemu lagi setelah terpisah selama 20 tahun.

Pertemuan keduanya berawal dari unggahan di media sosial TikTok.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com