Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bawaslu Dalami Dugaan Campur Tangan Kadisdik Jatim di Pilkada Lamongan

Kompas.com - 21/10/2020, 21:33 WIB
Achmad Faizal,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Jawa Timur sedang mendalami informasi tentang dugaan keterlibatan Kepala Dinas Pendidikan Jawa Timur Wahid Wahyudi dalam proses kampanye Pilkada Lamongan Jawa Timur.

Komisioner Bawaslu Jawa Timur, Aang Kunaifi mengatakan, pendalaman atau investigasi saat ini sedang dilakukan tim Bawaslu Lamongan dan Bawaslu Jawa Timur terkait dugaan keterlibatan tersebut.

Menurutnya, ada 3 dugaan yang sedang diinvestigasi berdasarkan temuan informasi di lapangan.

Selain dugaan penyalahgunaan program pemerintah untuk menguntungkan salah satu pasangan calon, serta dugaan aktivitas kampanye di tempat pendidikan.

Baca juga: Akan Diikuti Ribuan Orang, Ini Cara Demonstran Tolak UU Cipta Kerja di Surabaya Cegah Kericuhan

 

"Selanjutnya juga dugaan tentang netralitas ASN di Pilkada Lamongan," kata Aang, saat dikonfirmasi, Rabu (21/10/2020) malam.

Dugaan keterlibatan Wahid Wahyudi dalam hal ini karena Astiti Suwarni, salah satu calon wakil bupati di Pilkada Lamongan adalah isteri dari Wahid Wahyudi.

Astiti Suwarni maju bersama Suhandoyo melalui jalur perseorangan atau independen.

Jika memang terbukti ada pelanggaran, hasil pengawasan oleh Bawaslu akan dikirim ke Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) untuk kemudian ditentukan sanksi berdasarkan bobot pelanggarannya.

"Sementara untuk pasangan calon, jika terbukti ada pelanggaran penyalahgunaan program pemerintah, maka sanksi terberat bisa didiskualifikasi dari pencalonan," terang dia.

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Jawa Timur Wahid Wahyudi belum memberikan tanggapan terkait investigasi Bawaslu Jawa Timur.

Kompas.com sempat beberapa kali menghubungi nomor pribadi Wahid Wahyudi tapi tidak diangkat, dan hanya terdengar nada dering.

Pesan elektronik yang dikirim ke nomor tersebut juga belum dibalas.

Baca juga: Bawaslu Kalbar Temukan 12 Pelanggaran Protokol Kesehatan di Pilkada 2020

Pilkada Lamongan tahun ini diikuti oleh 3 pasangan calon. Pasangan nomor urut 1 Suhandoyo-Astiti Suwarni maju dari jalur perseorangan atau independen.

Pasangan nomor urut 2 Yuhronur Efendi-KH Abdul Rouf diusung koalisi Partai Demokrat, PAN, Partai Golkar, Partai Gerindra, PPP, Perindo dan Partai Hanura. 

Sementara pasangan nomor urut 3 Kartika Hidayati-Saim diusung PKB dan PDI-P. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com