Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Adik Mantan Wali Kota Serang Tanam 45 Batang Ganja di Polybag untuk Uji Pupuk Racikan

Kompas.com - 21/10/2020, 10:43 WIB
Irwan Nugraha,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

TASIKMALAYA, KOMPAS.com - Muslim (50), pelaku pembudidaya puluhan batang ganja dalam polybag di rumah orang tuanya sekaligus rumah masa kecil mantan Wali Kota Serang, Almarhum Bunyamin, mengaku selama tahunan selalu terbuka menanam barang haram tersebut.

Dirinya bersama teman-temannya berhasil menanam ganja dalam waktu relatif singkat dan berhasil mengembangbiakan ganja dalam polybag.

Pelaku pun mengaku kesehariannya suka memelihara ayam aduan dan membawa hasil tanaman ganjanya ke teman-temannya di lapak aduan ayam jago selama ini.

"Saya selama menanam ini tak sembunyi-sembunyi. Kata siapa saya sembunyi menanam ini, saya selama ini selalu terbuka. Tanaman ini saya simpan di atap beton belakang rumahnya secara terbuka," jelas Muslim, saat dimintai keterangan wartawan seusai penangkapan, Rabu (21/10/2020).

Baca juga: Budidaya 45 Batang Ganja di Polybag Bertahun-tahun, Pria Ini Berdalih untuk Penelitian

Uji pupuk racikan

Pelaku mengaku memang selama ini para tetangganya mengenal dirinya sebagai adik kandung mantan Wali Kota Serang.

Dirinya pun besar di Tangerang bersama kakaknya dan baru kembali ke rumah orangtuanya di Tasikmalaya seusai cerai dengan istrinya beberapa tahun silam.

Namun, Muslim, berdalih bahwa tanaman ganja dalam polybagnya itu merupakan hasil karya racikan pupuk alaminya yang dibuat sendiri di rumahnya.

"Saya gak kerja, sehari-hari ngurus ayam aduan dan meracik pupuk alami ini untuk tanaman di polybag itu. Ternyata berhasil, hasilnya dijual sebagian dan dipakai sendiri," kata dia.

Baca juga: Lokasi Budidaya Ganja di Polybag Ternyata Rumah Orangtua Mantan Wali Kota Serang

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com