Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pasutri Dokter Sembuh dari Covid-19, padahal Punya Sakit Jantung, Hipertensi, dan Obesitas

Kompas.com - 21/10/2020, 07:15 WIB
Dewantoro,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

 

Capek dan sakit tenggorokan

"Jadi waktu itu saya betul-betul kurang fit. Capek. Pertama kali kena bapak. Selesai bapak demam. Saya belum demam, tapi sudah merasa kurang penciuman, kok enggak ada wanginya yang masak. Sempat bercanda juga sama asisten, tapi saya enggak ngeh," katanya. 

Selain itu, dia juga merasakan sakit tenggorokan, batuk yang sangat mengganggu, hingga untuk berbicara pun susah.

Karena suaminya dinyatakan positif pada saat sudah tidak demam, sedangkan saat itu dirinya sedang merasakan sakit, dia pun memaklumi dirinya juga positif Covid-19.

"Berarti saya juga kena. Kemudian dilakukan perawatan. Sehari sebelum diisolasi di rumah sakit, anak-anak tak boleh keluar lagi, pintu pagar digembok. Asisten rumah tangga, saya suruh istirahat. Anak-anak juga isolasi mandiri. Pintu pagar digembok. Keperluan di luar rumah, belanja, kebetulan ada adik dari suami yang membantu," katanya.

Baca juga: Diduga Tertular dari Pasien, 3 Dokter dan 4 Perawat di RSUD Bima Positif Covid-19

 

Berusaha tetap bahagia

Dia mengatakan, selain menjalankan protokol kesehatan, ada hal lain yang menurutnya juga harus dilakukan, yakni harus selalu bahagia.

"Saya rasa sederhana. Kita jalankan protokol kesehatan. Satu hal lagi, tidak perlu takut berlebihan karena itu akan menurunkan imunitas kita. Faktor psikologis yang terganggu itu juga bisa menurunkan imunitas, dan harus berusaha untuk tetap bahagia, happy dalam menjalankan apa aja," katanya. 

Dia menambahkan, setelah dinyatakan negatif Covid-19, mereka tetap menjalankan isolasi mandiri di rumah selama 14 hari.

"Setelah isolasi mandiri memang tak buka praktik. Saya tak tahu apakah warga takut atau tidak. Cuma pasien atau warga yang tahu nomor telepon saja, mereka telepon, 'Dok, apakah saya sudah boleh berobat?' Ada yang tetap datang kemari untuk berobat," katanya.

Baca juga: Dokter Tinny Endang Hernowati Meninggal akibat Covid-19

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com