Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Bos Travel Bandung, Banting Setir Bentuk Usaha Pengantar Barang Selama Pandemi Covid-19

Kompas.com - 20/10/2020, 11:37 WIB
Reni Susanti,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com – Februari 2020, awal mula kesulitan yang dialami pengusaha di bidang pariwisata di Indonesia.

Saat itu, isu Covid-19 gencar di dunia. Puncaknya Maret 2020, saat Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengumumkan kasus pertama virus corona di Indonesia.

Tak perlu waktu lama, bidang pariwisata langsung terpuruk. Bahkan bisa dibilang, pariwisata merupakan sektor pertama yang terkena dampak.

Salah satu pengusaha yang terkena dampak adalah Joseph Sugeng Irianto, pemilik Rex Tours.

Baca juga: Kisah Pilot Jadi Pedagang Mi Ayam Bertahan di Tengah Pandemi Covid-19

Jual mobil untuk kembalikan uang konsumen

Bisnisnya saat itu berubah drastis. Dari sebelumnya menerima banyak tamu, pemesanan tiket, hingga mengatur perjalanan, kini harus mengembalikan uang konsumen. 

“Banyak perjalanan yang dibatalkan. Uang-uang yang sudah masuk kita refund tanpa potongan untuk menjaga kredibilitas,” tutur Joseph kepada Kompas.com di kantornya, akhir pekan lalu.

Untuk menutup uang refund itu, Joseph terpaksa menjual mobil anaknya. Sebab, dana ratusan juta milliknya masih berada di luar hingga sekarang.

“Entah kapan bisa kembali atau jangan-jangan enggak akan balik lagi, saya gak tahu,” tutur Joseph.

Baca juga: Pandemi Pukul Pariwisata, Marigold Garden Karawang Berbenah dari Agrowisata Jadi Taman Kincir

 

Terpaksa rumahkan pegawai

Setelah berjuang sekuat tenaga, ia pun tak bisa mempertahankan karyawannya. Ia terpaksa merumahkan para pegawai karena perusahaan tidak ada pemasukan sama sekali. 

Di tengah ketidakpastian ini, pikiran Joseph kerap tertuju pada para pegawainya. Saat ini ia bisa menggunakan tabungan untuk bertahan dan membuka bisnis jus kecil-kecilan di rumahnya. Namun bagaimana dengan pegawainya.

Hal serupa dirasakan oleh pengusaha pariwisata lainnya. Akhirnya, enam orang pengusaha pariwisata di Bandung berdiskusi dan berkumpul.

Baca juga: Bertahan di Tengah Pandemi, Bos Travel Bandung Jualan Jus Pakcoy Sehat

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com