Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lolos Program Kartu Prakerja, Penyintas Covid-19: Itu Berkah Selama Karantina Mandiri...

Kompas.com - 20/10/2020, 07:09 WIB
Moh. SyafiĆ­,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

Selama ini, Rosyid berprofesi sebagai pekerja lepas dengan jumlah pendapatan yang tak pasti. Sementara istrinya, Aliyah, merupakan guru honorer.

Rosyid menceritakan, dirinya melakukan tes swab atas inisiatif sendiri pada 1 September 2020. Sebab, dirinya melakukan kontak erat dengan ayahnya yang dinyatakan positif Covid-19.

Sebelum tes swab, Rosyid mengalami demam tinggi, muntah, dan kehilangan indera pengecap.

Selain itu, kondisi tubuhnya juga lemas. Semua gejala itu dirasakan oleh Rosyid mulai 24 hingga 28 Agustus 2020.

Baca juga: Ada Lima Warga Bernama “Tuhan” Dalam DPT Pilkada Jember 2020

Selama lima hari, Rosyid memilih perawatan mandiri di rumah. Ia mengonsumsi vitamin dan obat yang dibeli dari apotek.

Setelah kondisi tubuhnya mulai terasa bugar, Rosyid pergi ke rumah sakit untuk menjalani tes swab pada 30 Agustus 2020.

Rosyid dinyatakan positif Covid-19 berdasarkan tes swab yang keluar pada 7 September 2020. Ia diminta melakukan isolasi mandiri hingga dinyatakan sembuh pada 22 September.

Menurut Rosyid, mental tidak pantang menyerah dan keyakinan menjadi faktor penting  keberhasilan sembuh dari Covid-19.

"Pertama, mental. Menurut saya itu yang paling penting," ungkap Rosyid membeberkan kiatnya sembuh dari Covid-19.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com