KOMPAS.com- Dua tokoh di Jawa Tengah terekam sedang bernyanyi tanpa menggunakan masker.
Padahal, kasus Covid-19 di Jateng masih tinggi.
Hal tersebut diketahui berdasarkan video yang beredar di media sosial.
Mereka adalah Bupati Blora Djoko Nugroho dan calon Wali Kota petahana Semarang Hendrar Prihadi.
Gubernur Ganjar Pranowo menegur keduanya dan meminta agar kepala daerah memberikan contoh yang baik.
Baca juga: Ganjar Tanggapi Bupati Blora Joget Tanpa Masker: Kalau Para Elite Tak Beri Contoh, Rusak Semua
Ada pula dua biduan yang tidak mengenakan masker di dekat mereka.
Diketahui bahwa kejadian berlangsung saat Djoko menghadiri hajatan di Randublatung, Blora, Senin (12/10/2020).
Saat itu Djoko menyanyikan lagu Tatu karya Didi Kempot.
Dia juga sempat meneriakkan agar penonton turut bernyanyi dengan keras.
Djoko mengklarifikasi terkait dirinya yang tidak menggunakan masker.
"Saya pakai masker, tanya saja yang punya hajat. Jadi masker dilepas saat bernyanyi," ujar Djoko.
Baca juga: 7 Daerah di Jateng Masih Zona Merah, Ganjar Terjunkan Tim Pendampingan
Video viral lainnya menunjukkan calon Wali Kota petahana Semarang Hendrar Prihadi bernyanyi tanpa menggunakan masker.
Diiringi sebuah band dan penyanyi, Hendi, sapaannya, terdengar menyanyikan lagi Topeng karya Ariel.
Dalam unggahan di Twitter, pengunggah menambahkan cuitan satire bahwa Kota Semarang telah terbebas dari corona.
Gubernur Ganjar mengaku telah menerima permintaan maaf dari Hendi, namun dia tetap memberi teguran.
"Sudah, sudah saya kontak Pak Wali Kotanya (Hendi). Dia minta maaf dan bilang sebenarnya itu cuma sebentar saja. Saya katakan ya enggak, karena mestinya diingatkan juga," kata Ganjar di kantornya, Senin (19/10/2020).
Baca juga: Muncul Klaster Demo di Semarang, Ganjar: Ayo Kita Saling Menahan Diri
Dia meminta kepala daerah bisa memberikan contoh yang baik pada warga.
"Sama lah dengan Blora juga gitu. Mari kita kasih contoh yang baik. Tapi Pak Wali saya kontak, dia bilang iya Mas saya minta maaf, sebenarnya cuma sebentar dan hanya pendek. Iya, tapi karena tidak pakai (masker) dan ada yang merekam, ya jangan kasih contoh yang buruk," tegasnya.
Sebelumnya, Ganjar juga menegur Bupati Blora dengan peringatan yang sama.
"Kita ini butuh contoh, butuh teladan, butuh narasi-narasi positif. Kalau para elite tidak berikan contoh ya rusak semuanya," tandas Ganjar saat itu.
Sumber: Kompas.com (Penulis: Riska Farasonalia, Puthut Dwi Putranto Nugroho | Editor: Khairina, Teuku Muhammad Valdy Arief)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.