"Akhirnya mereka komunikasi, ibuk juga kaget, syok, dan ibuk masih bilang saya enggak mau kehilangan anak," lanjutnya.
Namun ayah kandung Treni yang ada di Tasikmalaya mengatakan kepada ibu angkat Treni jika ia tidak akan mengambil Treni dari keluarga angkatnya.
Baca juga: Rahman dan Rahim, Bayi Kembar Siam di Bekasi Meninggal Jelang Operasi Pemisahan
Selain itu Treni juga tak menyimpan rasa kecewa kepada keluarganya yang telah merahasiakan jika ia memiliki saudara kembar.
"Yang saya pikirkan sekarang adalah saya bahagia, seneng banget sampai ga bisa diungkapkan rasa senengnya," ungkap Treni.
Rencananya Treni akan mengunjung Trena dan keluarganya yang ada di Tasikmalay, Jawa Barat. Ia akan berangkat dari Blitar pada Tabu (21/10/2020).
"Mungkin seminggu di sana, karena dua hari pasti tidak akan cukup," ungkap Treni
SUMBER: KOMPAS.com (Editor : Teuku Muhammad Valdy Arief)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.