Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pulang dari Rumah Nenek, Balita 17 Bulan di Malang Hilang, Ini Kronologinya

Kompas.com - 18/10/2020, 10:47 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Bagus Setia Ramadhan, balita berusia 17 bulan warga Kecamatan Bululawan, Kabupaten Malang dilaporkan hilang saat pulang ke rumah neneknya.

Hari itu, Kamis (15/10/2020) sekitar pukul 13.00 WIB, Bagus main ke rumah sang nenek yang rumahnya berdekatan. Rumah keluarga Bagus dan sang nenek berhadapan dan hanya berjarak 1,5 meter.

Saat mengetahui neneknya mengerjakan sesuatu, Bagus memilih pulang ke rumahnya.

Namun menurut Kapolsek Bululawang Kompol Pujiono, balita 17 bulan  tersebut tak pernah sampai ke rumahnya

Baca juga: Balita 17 Bulan di Malang Hilang Setelah ke Rumah Neneknya

"Kronologinya itu, dua hari yang lalu, Kamis siang pukul 13.30 WIB anak kecil yang namanya Bagus itu ke rumah neneknya," kata Pujiono.

"Bagus itu ke rumah neneknya. Neneknya pada saat itu sedang apa gitu, Bagus itu balik lagi ke rumah ibunya," kata Pujiono.

Ibu Bagus kemudian mencari anaknya namun tak kunjung ditemukan. Kamis sore sang ibu pun melapor ke polisi.

Anggota kepolisian dibantu warga kemudian mencari Bagus di sekitar rumah.

Baca juga: Polisi Belum Mengetahui Penyebab Bayi 17 Bulan Hilang Setelah ke Rumah Neneknya

"Sekitar pukul 15.00 WIB lapor ke Polsek. Laporan ini dicek, anggota ke TKP dan sebagainya nyari anak itu dibantu warga," katanya.

Hingga Sabtu (17/10/2020) malam, Bagus masih belum ditemukan.

Pujiono menjelaskan saksi di lapangan sangat minim. Sehingga belum diketahui apakah Bagus diculik, atau hanyut dalam saluran air.

Baca juga: Motor Hilang di Hotel, Ditemukan di Situs Jual Beli, Pemilik Sukses Jebak Pencuri

Menurutnya, tak jauh dari rumah korban terdapat saluran air. Namun belum ada jejak jika balita tersebut hanyut di aliran sungi tersebut.

"Sungai juga dekat tapi tidak ada jejak," katanya.

Saat ini Pujiono mengaku petugas sedang memgumpulkan informasi.

"Sekarang anggota masih di lapangan mengumpulkan informasi," katanya.

SUMBER: KOMPAS.com (Penulis: Andi Hartik | Editor: Teuku Muhammad Valdy Arief)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com