Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Saya Tidak Tahan Lagi Selalu Diperlakukan Kasar"

Kompas.com - 16/10/2020, 09:47 WIB
Candra Setia Budi

Editor

KOMPAS.com - OY (41), seorang ibu rumah tangga di Palembang, Sumatera Selatan, terpaksa melaporkan suaminya berinisial MS (45), ke polisi karena telah menjadi korban penganiayaan.

Bahkan, OY mengaku diseret suaminya di depan anaknya. Akibatnya, ia mengalami luka memar di bagian kaki dan tangan.

"Saya tidak tahan lagi selalu diperlakukan kasar," katanya saat membuat laporan di Polrestabes Palembang, Kamis (15/10/2020).

Baca juga: Kronologi Wanita yang Mengaku Istri Jaksa Marahi Petugas Saat Terjaring Razia Masker, Dilaporkan ke Polisi

Kata OY, penganiayaan yang dialaminya setelah ia terlibat cekcok dengan seorang wanita yang diduga selingkuhan suaminya.

Diceritakan OY, kejadian berawal saat ia bersama dengan anaknya sedang berjalan di kawasan Kecamatan Kalidoni, Palembang, sekitar pukul 18.00 WIB. Tanpa sengaja, ia bertemu dengan wanita yang diduga "pelakor" itu.

"Kami sempat cekcok saat bertemu. Wanita itu selingkuhan suami saya," ujarnya.

Baca juga: Ini Pengakuan Sopir Angkot di Palembang yang Siram Rekan Seprofesinya dengan Air Keras

Usai terlibat cekcok, wanita yang diduga selingkuhan MS langsung menelepon suami dari OY.

Tak lama kemudian, suaminya datang dan menjemput dirinya untuk pulang. Namun, korban menolak sehingga terjadi tarik menarik.

"Ketika tangan saya ditarik, saya jatuh. Bukannya ditolong, saya malah diseret di depan anak kami," ungkapnya.

Baca juga: Suami Seret Istri di Depan Anak hingga Memar, karena Kesal Selingkuhannya Dilabrak

Sementara itu, Kasubag Humas Polrestabes Palembang AKP Irene mengatakan, pihaknya telah menerima laporan dari korban.

Saat ini, sambungnya, laporan dari korban akan diproses oleh Satreskim untuk dilakukan pemeriksaan.

"Terlapor adalah suami dari korban, motifnya dugaan selingkuh. Sejauh ini kita masih mengumpulkan keterangan dari korban serta bukti visum," kata Irene.

Baca juga: Seorang Istri Ajak 2 Pria Bersetubuh di Rumahnya Saat Suami Sedang Pergi, Digerebek Warga

 

(Penulis : Kontributor Palembang, Aji YK Putra | Editor : Aprillia Ika)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com