MEDAN, KOMPAS.com - Usai memberi makan ikan di Keramba Jaring Apung (KJA) yang berada di tengah perairan Danau Toba pada Rabu (14/10/2020) petang, Bornok Pandapotan Lumbantoruan (21) langsung ingin kembali ke daratan dengan menaiki solu (sampan kecil tradisional).
Belum lama mendayung, perahu warga Janjinahata Dusun 2 Kecamatan Baktiraja, Kabupaten Humbang Hasundutan (Humbahas), Sumatera Utara ini terbalik dan Bornok jatuh ke danau. Kuat dugaan, korban tidak bisa berenang sehingga tenggelam sampai ke dasar danau.
Tim Rescue Pos SAR Parapat menerima informasi dari Kalak BPBD Humbahas sekitar pukul 20.55 WIB. Personel siaga berjumlah tujuh langsung bergerak dan tiba di lokasi kejadian pada Kamis (15/10/2020) dini hari.
Baca juga: Soal Pencemaran Danau Toba, Wagub Sumut Sebut KJA Jadi Sorotan
"Pencarian dimulai pagi tadi sekitar pukul 07.00 karenakan tim baru tiba di lokasi sekitar pukul 02.00," kata Kepala Kantor SAR Medan Toto Mulyono dalam keterangan tertulisnya, Kamis siang.
Toto menjelaskan, karena korban tenggelamnya di danau maka yang pertama dilakukan adalah penyelaman.
Dua penyelam yang diturunkan, sekitar 10 menit menyelam, muncul ke permukaan dengan membawa jenazah.
Baca juga: Danau Toba dan Bandara Silangit Kembali Dibuka
Korban ditemukan di kedalaman 20 meter, langsung dievakuasi dan diserahkan kepada keluarga untuk disemayamkan.
"Dengan ditemukannya korban maka operasi SAR dinyatakan ditutup, terima kasih kepada semua unsur yang terlibat," pungkas Toto.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.