BANTAENG, KOMPAS.com - Seorang pelajar di Kabupaten Bantaeng, Sulawesi Selatan, berinisial Z (14) tega mencabuli tiga anak di bawah umur.
Paur Humas Polres Bantaeng, Aipda Sandri mengatakan, pengungkapan kasus tersebut berawal dari orangtua anak yang melapor ke polisi.
"Di hari kejadian itu orangtua DK datang ke Polres Bantaeng melapor. Setelah datang ternyata ada empat korban melapor dan mengaku mengalami hal yang sama," kata Sandri, saat dikonfirmasi Kompas.com, Rabu (14/10/2020).
Baca juga: Terlibat Kasus Pencabulan Anak, Plt Bupati Buton Utara Diberhentikan Mendagri
Sandri menambahkan, kejadian pencabulan terjadi saat DK bermain dengan Z di rumah kosong.
"Jadi kejadiannya itu tidak bersamaan. Pelaku melakukan di hari yang berbeda kepada para korban. Namun ketika diinterogasi pelaku belum mengakui perbuatanya," ujar Sandri.
Baca juga: Seorang Ayah Cabuli Anak Kandung yang Berkebutuhan Khusus
Dari hasil pemeriksaan hanya tiga korban yang mengaku telah dilecehkan oleh pelaku.
Ketiga korban berinisial DK (5), U (5) dan W (8).
Saat ini, pihaknya masih menunggu hasil visum dari RSUD Bantaeng.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.