Beberapa hari kemudian, hasil swab keluarga tersebut keluar.
Mereka rupanya dinyatakan positif terinfeksi Covid-19.
Setelah dilakukan tracing, pedagang warung soto yang sempat disinggahi oleh keluarga tersebut juga dinyatakan positif corona.
"Pemiliknya positif. Hasilnya keluar tanggal 10 Oktober kemarin," kata dia.
Baca juga: Diminta Isolasi Mandiri, Juru Masak Positif Covid-19 Malah Berangkat Piknik ke Bali, Ini Akibatnya
Para konsumen yang datang mulai tanggal 1 hingga 8 Oktober 2020 bisa melapor ke Puskesmas maupun kantor kelurahan Kepatihan Kulon.
Menyusul kejadian tersebut, warung soto ditutup untuk sementara waktu.
Papan pengumuman pun dipasang agar konsumen yang pernah makan di warung tersebut lekas memeriksakan diri.
"Karena sejak tanggal 8 Oktober 2020, warung soto ini kita minta untuk tidak buka," ujar dia.
Berdasarkan data kasus Covid-19 di Solo terdapat penambahan 11 kasus.
Sejak pertama diumumkan, total hingga kini ada 825 warga positif terinfeksi Covid-19.
Rinciannya, 614 orang sembuh, 121 orang isolasi mandiri, 60 orang dirawat inap dan 30 orang meninggal dunia.
Sumber: Kompas.com (Penulis : Kontributor Solo, Labib Zamani | Editor : Teuku Muhammad Valdy Arief)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.