PROBOLINGGO, KOMPAS.com - Anggota Polsek Mayangan, Polres Probolinggo Kota, Bripka Heidi Lingga Pratama, sukses menjadi pengusaha lele.
Namun, tak ada yang menyangka awal mula Heidi beternak lele setelah mengobrol dengan pengendara yang yang dia tilang beberapa tahun lalu.
Pengendara itu sedang mengangkut sejumlah lele untuk dijual.
Saat itu, Heidi seolah menemukan ide bisnis yang bisa membuka lapangan pekerjaan untuk orang lain.
Sayangnya, Heidi sudah lupa nama pengendara itu. Ia juga tak pernah bertemu dengan pengendara itu sampai sekarang.
Baca juga: Dirumahkan karena Pandemi, Pasangan Ini Raup Belasan Juta Rupiah dari Bisnis Tanaman Hias
"Saya mengawali bisnis ini sekitar tahun 2009 dulu. Saya berbicara dengan orang yang saya tilang lalu belajar ke teman saya," kata Heidi saat dihubungi Kompas.com, Senin (12/10/2020).
Awalnya, Heidi membuat satu petak kolam lele dengan kapasitas 6.000 bibit.
"Dari hasil panennya saya dapat sekitar Rp 6,5 juta," tambah Heidi.
Heidi terus menekuni dan mengembangkan bisnis tersebut. Kini, polisi itu punya 20 kolam lele di pekarangan rumahnya di Desa Pabean, Kecamatan Dringu, Probolinggo.
"Di kolam isinya macam-macam. Kalau kolam terpal ukuran diameter tiga, saya isi 5.000 sampai 6.000 ekor. Kalau ukuran diameter 2,5 saya isi 3.000 ekor. Kolam beton saya isi sekitar 7.000 ekor. Dan ada kolam di tanah khusus pembesaran dari kolam yang di terpal," jelas pria berumur 34 tahun tersebut.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.