Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terdengar Suara Teriakan dari Ladang Cabai, Saat Diperiksa Ternyata Satu Keluarga Telah Tewas

Kompas.com - 12/10/2020, 21:24 WIB
Hamim,
David Oliver Purba

Tim Redaksi

BOJONEGORO, KOMPAS.com - Warga sempat mendengar suara teriakan dari sebuah ladang cabai sebelum menemukan jenazah satu keluarga di Desa Tambakrejo, Kecamatan Kanor, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, Senin (12/10/2020).

Saat ditelusuri ke sumber suara, warga kaget mendapati empat orang tergeletak dan diketahui sudah tak bernyawa lagi.

Warga yang mendapati adanya warga yang meninggal langsung melaporkannya ke aparat pemerintahan desa dan ke kepolisian terdekat.

Baca juga: Suami, Istri, dan 2 Anaknya Tewas Tersengat Listrik Jebakan Tikus di Ladang Cabai

Polisi yang datang ke lokasi bersama aparat desa menemukan jasad korban terlilit kabel listrik jebakan tikus di ladang cabai.

Dari pemeriksaan, jenazah tersebut merupakan Parno (suami), Reswati (istri), dan kedua anak mereka, Jayadi dan Arifin.

"Empat korban dipastikan meninggal karena tersengat listrik jebakan tikus, karena ada kabel yang melilit tubuh korban," ungka Kapolsek Kanor Iptu Hadi Waluyo saat dihubungi, Senin.

Baca juga: Sudah 24 Warga Tewas Tersengat Jebakan Tikus Beraliran Listrik, 4 Orang Jadi Tersangka

Dari hasil penyelidikan, tewasnya satu keluarga itu berawal saat Parno bersama Reswati dan Jayadi tengah menyiram cabai hingga larut malam.

 

Lantaran sudah larut malam, Reswati beranjak pulang lebih dulu. Sedangkan Arifin, anak bungsunya menyusul ayah dan saudaranya ke sawah untuk membantu menyiram cabai menggantikan ibunya.

Melihat suami dan kedua anaknya tak kunjung pulang hingga pagi hari, Reswati pun bergegas berangkat lagi ke sawah untuk menyusul ketiganya.

"Diperkirakan saat itu istrinya hendak menolongnya, tetapi korban justru ikut tersengat aliran listrik juga,” kata Hadi.

 

Jenazah satu keluarga telah dimakamkan secara berdampingan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com