Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

400 Anggota Brimob Polda NTT dan Maluku Dikirim ke Jakarta, Bantu Amankan Ibu Kota

Kompas.com - 12/10/2020, 07:28 WIB
Sigiranus Marutho Bere,
David Oliver Purba

Tim Redaksi

KUPANG, KOMPAS.com - Sebanyak 400 personel Satuan Brimob Polda Nusa Tenggara Timur (NTT) dan Maluku dikirim ke Jakarta untuk mengamankan situasi ibu kota pasca-aksi demonstrasi menolak Omnibus Law UU Cipta Kerja, Minggu (11/10/2020).

Brimob yang dikirim masing-masing 200 personel dari Polda NTT dan 200 orang dari Polda Maluku.

Apel pelepasan ratusan personel Brimob NTT dipimpin Kapolda NTT Irjen Pol Lotharia Latif, Minggu malam.

Sedangkan pelepasan anggota Brimob Polda Maluku dipimpin langsung Kapolda Maluku Irjen Pol Baharudin Djafar didampingi sejumlah pejabat utama Polda Maluku di Lapangan upacara Polda Maluku di kawasan Tantui, Ambon, di hari yang sama.

Kapolda NTT Irjen Pol Lotharia Latif dalam sambutannya meminta agar para anggota disiplin menjalankan tugas.

"Tunjukkan bahwa personel yang melaksanakan tugas memiliki disiplin, dedikasi dan loyalitas yang baik," ujar Lotharia melalui rilis yang diterima.

Baca juga: Kapolri Perintahkan 200 Personel Brimob Polda Maluku ke Jakarta, untuk Apa?

Lotharia meminta personel Brimob NTT yang BKO ke Polda Metro Jaya agar melaksanakan tugas sesuai SOP dan tetap menerapkan protocol covid -19.

“Jaga kebersamaan dan personel yang berangkat BKO dari NTT ke Jakarta berjumlah 200 orang dan harus kembali dalam kondisi sehat ke Polda NTT dengan jumlah yang sama,” ujar dia.

Baca juga: Video Viral Wajah Perusak CCTV Saat Demo di Surabaya, Pelaku Diburu Polisi

Lotharia mengingatkan para personel agar selalu kompak, Jaga solidaritas dan setiap pergerakan selalu mengikuti perintah.


“Bagi para anggota agar mengikuti perintah komandan yang telah memberikan arahan dalam melaksanakan tugas pengamanan aksi unjuk rasa dan tetap selalu waspada. Ingat jaga nama baik kesatuan dan institusi," ujar dia.

Sedangkan Kapolda Maluku dalam arahannya mengatakan, pengerahan 200 personel Brimob ke Jakarta itu atas perintah langsung dari Kapolri Jenderal Idham Aziz.

Kapolda juga mengingatkan kepada para komandan agar dalam menjalankan tugas pengamanan ibu kota senantiasa memperhatikan dan selalu mengawasi setiap pergerakan anggotanya.

“Bagi para anggota agar mengikuti perintah komandan yang telah memberikan arahan dalam melaksanakan tugas pengamanan aksi unjuk rasa,” kata Baharudin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com