Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Kami Lebih Mementingkan Masyarakat, Kami Siap Terima Konsekuensi dari Partai"

Kompas.com - 11/10/2020, 12:20 WIB
Pythag Kurniati

Editor

 

Alasan alihkan dukungan

Bukan tanpa alasan mereka mengalihkan dukungan pada pasangan calon yang tak diusung oleh partainya.

Rupanya, pasangan calon petahana yang sekaligus Ketua DPC PDI-P Ade Sugianto dinilai membuat mereka kecewa.

"Deklarasi ini memang timbul dari hati nurani yang awalnya hanya 6 orang kader PDI-P. Ternyata pemikiran ini sama dengan para mantan pengurus PAC PDI-P yang merasakan kekecewaan terhadap calon petahana sekaligus Ketua DPC PDIP Ade Sugianto," jelas Kokom.

Sebab lain mereka tak mendukung petahana adalah lantaran menginginkan perubahan yang lebih baik dan lebih menyejahterakan rakyat.

Dia mengaku telah bermusyawarah dengan sejumlah mantan pengurus PAC kecamatan lain hingga sepakat mendukung pasangan Azis-Haris.

"Kami selain bentuk kekecewaan, sebanyak 22 mantan PAC PDI-P Kabupaten Tasikmalaya ingin ada perubahan pemerintahan Kabupaten Tasikmalaya yang lebih menyejahterakan rakyat," paparnya.

"Apalagi, sosok yang didukung sekarang dinilai secara ekonomi sudah mapan dan tak butuh lagi memperkaya diri. Jadi, kami meyakini pasangan Azis-Haris akan fokus dengan semua anggaran pemerintah daerah lainnya hanya untuk masyarakat," kata dia.

Baca juga: Mengamuk dan Sebut Kotanya Dihancurkan, Risma Temukan Ada Demonstran dari Lamongan hingga Madiun

"Terimakasih kader PDI-P yang mendukung saya"

Sedangkan, calon bupati Tasikmalaya Azis Rismaya yang diusung Gerindra dan Demokrat bangga dengan keberanian dan keputusan kader PDI-P yang mendukung dirinya.

Meski hal tersebut berseberangan dengan partai mereka.

Azis pun mengucapkan terima kasih atas dukungan puluhan kader partai berlambang banteng moncong putih itu.

"Saya ucapkan terima kasih kepada kader PDI-P yang mendukung saya. Saya sekarang sudah ikrar bahwa saya milik rakyat Tasikmalaya dan semua partai dengan niatan maju jadi calon di pilkada," kata Azis.

Sedangkan calon petahana Ade Sugianto belum dapat dihubungi saat Kompas.com mencoba mengonfirmasi perihal pengalihan dukungan ini.

Adapun, KPU Kabupaten Tasikmalaya telah menetapkan empat pasangan calon Pilkada Tasikmalaya yang telah resmi dengan nomor urut 1 pasangan Azis Rizmaya Mahfud-Haris Sanjaya (Demokrat dan Gerindra).

Kemudian, nomor urut 2 Ade Sugianto-Cecep Nurul Yakin (PDIP dan PPP), nomor urut 3 Cep Zamzam Nur-Fadil Karsoma (Perseorangan) dan nomor urut 4 Iwan Saputra-Iip Miftahul Paos (Golkar, PKB, PAN, PKS dan Nasdem).

Sumber: Kompas.com (Penulis : Kontributor Tasikmalaya, Irwan Nugraha | Editor : Farid Assifa)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com