Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3 Tenaga Medis Positif Covid-19, Pukesmas di Manokwari Selatan Ditutup Sepekan

Kompas.com - 09/10/2020, 21:20 WIB
Kontributor Kompas TV Manokwari, Budy Setiawan,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

MANOKWARI SELATAN, KOMPAS.com - Puskesmas Ransiki di Kabupaten Manokwari Selatan menutup seluruh pelayanan kesehatan selama sepekan, mulai 10-15 Oktober 2020.

Penutupan dilakukan karena tiga tenaga medis di puksesmas itu dinyatakan positif Covid-19.

"Penutupan ini dilakukan untuk menjaga keamanan dan kenyamanan bersama, sehingga perlu dilakukan sterilisasi dan disinfeksi sehubungan adanya tenaga medis yang terkonfirmasi positif Covid-19," kata Kepala Puskesmas Ransiki Meri Iba saat dihubungi, Jumat (9/10/2020).

Penutupan puskesmas itu telah dikoordinasikan dengan Pemkab Manokwari Selatan. Pelayanan kesehatan untuk masyarakat di sekitar dialihkan sementara ke Puskesmas Momi Waren.

"Pengalihan layanan sementara juga sudah dikoordinasikan dengan Kepala Puskesmas Momi Waren," ucapnya.

Baca juga: Kericuhan Demo di Surabaya, 36 Orang Jadi Tersangka, 851 Demonstran Dipulangkan

Meri menjelaskan, tiga tenaga medis yang terpapar Covid-19 itu merupakan analis, apoteker, dan perawat.

Mereka telah menjalani isolasi di Rumah Sakit Umum Provinsi Papua Barat.

"Akan dilakukan pelacakan dan pemeriksaan tes usap bagi petugas lainnya, termasuk kepada kontak erat, karena kita ingin memutuskan mata rantai Covid-19," ujarnya.

Tambahan 100 kasus positif

Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Papua Barat mengumumkan tambahan 100 kasus positif Covid-19 pada Jumat (9/10/2020).

Sebanyak 59 kasus dari Kabupaten Sorong, 29 kasus dari Teluk Bintuni, 11 kasus dari Manokwari, dan satu kasus dari Kaimana.

"Secara total pasien positif Covid-19 di Papua Barat, per 9 Oktober 2020, berjumlah 2.854 orang," kata Juru Bicara Penanganan Covid-19 Papua Barat Arnoldus Tiniap, melalui pesan singkat, Jumat malam.

Sementara itu, terdapat 87 pasien sembuh hari ini. Rinciannya, 35 pasien dari Teluk Bintuni, 30 orang dari Manokwari, 18 orang dari Kota Sorong, tiga orang dari Fakfak, dan satu orang dari Kaimana.

Baca juga: Sedang Kunker, Khofifah Tiba-tiba Dipanggil Presiden, Bahas Penolakan UU Cipta Kerja

"Untuk kesembuhan pasien Covid-19 di Papua Barat hingga hari ini sebanyak 1.480 dan meninggal positif Covid-19 39 orang," tukasnya.

Arnoldus mengatakan, virus corona baru bisa menginfeksi siapa saja, tanpa memandang status dan latar belakang.

Ia mengimbau masyarakat menerapkan protokol kesehatan saat berada di luar rumah.

"Yang tidak bisa ditawar dan wajib hukumnya adalah penggunaan masker. Sehingga mari kita semua tetap waspada, saling mengingatkan, saling melindungi, mengambil tanggung jawab untuk melindungi diri kita, keluarga, dan masyarakat luas," jelasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com