Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Puluhan Polisi Terluka dan Sejumlah Mobil Dinas Rusak Saat Demo di Sumut

Kompas.com - 08/10/2020, 22:47 WIB
Dewantoro,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

MEDAN, KOMPAS.com - Puluhan personel polisi terluka saat mengamankan demo menolak Undang-Undang Cipta Kerja di beberapa daerah di Sumatera Utara, Kamis (8/10/2020).

Sejumlah mobil dinas polisi juga mengalami kerusakan. 

Kepala Bidang Humas Polda Sumut Kombes Tatan Dirsan Atmaja merinci jumlah personel polisi yang terluka.

Baca juga: Demo di Medan Ricuh, 1 Unit Mobil Polisi Hangus Terbakar

Untuk personel Polrestabes Medan yang terluka ada 7 orang; Polres Siantar  4 orang; Polres Labuhanbatu 20 orang; dan Polres Padangsidempuan 3 orang.

Tatan mengatakan, puluhan personel yang terluka akibat terkena lemparan batu yang dilakukan pengunjuk rasa saat demo berujung anarkis.

"Saat ini para personel yang terluka sudah dirawat di rumah sakit setempat. Untuk personel Polrestabes Medan yang terluka sudah dibawa ke RS Bhayangkara Polda Sumut," ujar Tatan dalam keterangan tertulis, Kamis.

Baca juga: Cara Polwan Merangkul Pengunjuk Rasa yang Membuat Suasana Cair

Tatan mengatakan, sejumlah kendaraan dinas milik Polda Sumut dirusak pendemo yang bertindak anarkis saat menyampaikan aspirasi di Lapangan Merdeka, Medan.

Sejumlah kendaraan yang dirusak yakni satu unit bus, satu unit mobil jenis sedan, dan sebuah minibus.

Kendaraan tersebut merupakan kendaraan yang tengah terparkir di pinggir jalan.

"Para pendemo yang terlibat aksi perusakan mobil dinas itu telah kita amankan. Kini mereka masih menjalani pemeriksaan lebih lanjut," ujar Tatan.

Diberitakan sebelumnya, aksi demo menolak UU Cipta Kerja di Medan berlangsung ricuh.

Massa melempari polisi dengan batu dan membuat kaca di Gedung DPRD Sumut pecah.

Begitu juga dengan kaca pertokoan di sekitar DPRD Sumut.

Selain itu, massa juga sempat membakar beberapa fasilitas umum di Lapangan Merdeka.

Kerusuhan itu juga berlanjut ke Jalan Sekip, Kelurahan Sekip, Kecamatan Medan Petisah.

Satu unit mobil polisi dibakar massa.

Hingga berita ini ditulis, polisi masih terlihat melintas di sejumlah ruas jalan menggunakan mobil besar hingga sepeda motor. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com