Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Akhir Perseteruan Kasat Sabhara dan Kapolres Blitar, Berdamai dan Berpelukan, Agus Dimutasi

Kompas.com - 07/10/2020, 05:45 WIB
Achmad Faizal,
David Oliver Purba

Tim Redaksi

 

Dikonfirmasi, Ahmad Fanani mengaku hanya memberi teguran yang wajar kepada anak buahnya.

"Saya sempat tegur dia karena ada anak buahnya yang berambut panjang. Dia tidak terima dan menyebut saya arogan," katanya.

Dia balik menuding Agus tidak masuk dinas sejak 21 September 2020 atau setelah ditegur.

Mengenai adanya laporan pembiaran tambang pasir, Ahmad Fanani menjelaskan bahwa dia bukan membiarkan.

Tambang yang dimaksud adalah milik warga setempat sehingga dia tidak mau menindaknya.

Kapolres menyebut hal itu bertentangan dengan kemauan Agus. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com