MALANG, KOMPAS.com - Pemerintah Kota Malang bersiap diri untuk memulai pembelajaran tatap muka di sekolah.
Hal itu menyusul status Kota Malang yang sudah berada di zona oranye dengan risiko penyebaran Covid-19 sedang.
Wali Kota Malang, Sutiaji mengatakan, pihaknya sudah menyiapkan anggaran untuk perlengkapan protokol kesehatan Covid-19 di sekolah.
Seperti hand sanitizer dan thermogun.
Baca juga: Video Viral Polisi di Pasuruan dan Tulungagung Joget Dangdut Saat Pandemi Corona, Bakal Disanksi?
"Kami sudah siapkan. Jadi hand sanitizer-nya, anggarannya, thermogun. SMK SMA sudah mulai izin. Kalau sekolah yang sedikit siswanya sudah mulai izin lagi," kata Sutiaji, di Balai Kota Malang, Senin (5/10/2020).
Saat ini, sudah ada sebanyak 4.000 alat thermogun yang akan didistribusikan ke sekolah-sekolah.
Sementara itu, meski Kota Malang sudah berstatus zona oranye, proses pembangunan rumah sakit lapangan tetap dilanjutkan.
Rumah sakit lapangan yang rencananya akan dibangun di Politeknik Kesehatan Kemenkes Malang di Jalan Ijen Kota Malang itu untuk mengantisipasi tambahan kasus Covid-19.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.