Perusahaan Swasta Ikut Bantu Penanganan Covid-19 di Kota Tasikmalaya

TASIKMALAYA, KOMPAS.com - Terus meningkatnya jumlah pasien positif Covid-19 di Kota Tasikmalaya, Jawa Barat, membuat anggaran, fasilitas dan tenaga medis untuk penanganan di daerah tersebut semakin minim.

Beberapa perusahaan swasta dan komunitas mulai bergerak membantu pemerintah daerah dalam menangani wabah mematikan tersebut.

Salah satunya dari Wahana Ottomitra Multiartha Tbk (WOM Finance).

Baca juga: Harga Cabai Merah Naik 100 Persen Saat Cuaca Buruk Melanda Tasikmalaya Sepekan Terakhir

Mereka membantu dengan memberikan alat pelindung diri (APD) kesehatan untuk para tenaga medis dan paket sembako untuk masyarakat yang terdampak pandemi virus corona.

"Kami memberikan bantuan 300 paket sembako kepada konsumen, pondok pesantren, panti asuhan dan masyarakat di sekitar Kantor Cabang WOM Finance Tasikmalaya. Serta 200 pcs APD ke RSUD Soekardjo Tasikmalaya," kata Branch Head WOM Finance Cabang Tasikmalaya Hendra Sunarya kepada wartawan, Senin (5/10/2020).

Baca juga: Dihentikan Polisi Saat Melanggar Rambu, 2 Pria Todongkan Pistol

Hendra menambahkan, pemberian kelengkapan tenaga medis itu diberikan kepada 2 rumah sakit rujukan Covid-19 di Kota dan Kabupaten Tasikmalaya.

Selain APD, sebanyak 94 boks sarung tangan medis, 2.000 helai masker medis dan 200  pelindung sepatu medis.

Bantuan APD kepada para tenaga medis ini merupakan salah satu bentuk tanggung jawab perusahaan untuk mendukung para tenaga medis sebagai garda terdepan dalam menangani pasien Covid-19.

Sedangkan, paket sembako dibagikan karena melihat kondisi kesehatan dan ekonomi yang kurang baik, sehingga berdampak pada ekonomi sebagian besar masyarakat.

“Semoga bantuan ini dapat meringankan beban yang dialami masyarakat dalam kondisi yang sulit ini. Kami seluruh karyawan WOM Finance berharap dan berdoa semoga pandemi ini dapat cepat berlalu,” kata Hendra.

Sampai saat ini, tercatat jumlah pasien yang dirawat di Kota Tasikmalaya sebanyak 151 orang.

Kemudian, jumlah pasien Covid-19 yang meninggal dunia sebanyak 9 orang.