Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kasus Positif Covid-19 Menurun, Wali Kota Malang: Masyarakat Mulai Disiplin...

Kompas.com - 05/10/2020, 14:52 WIB
Andi Hartik,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

MALANG, KOMPAS.com - Satgas Covid-19 Kota Malang mencatat penurunan kasus positif Covid-19 baru dalam beberapa waktu terakhir. Sementara angka kesembuhan pasien Covid-19 meningkat.

Meski begitu, jumlah angka kematian pasien Covid-19 masih terus bertambah.

Berdasarkan data yang diterima, terdapat 1.815 kasus Covid-19 di Kota Malang hingga Minggu (4/10/2020). Jumlah itu bertambah delapan kasus positif dari hari sebelumnya.

Dari jumlah itu, sebanyak 176 pasien meninggal dan 1.568 orang sembuh dari Covid-19.

Sedangkan pasien yang masih dirawat di rumah sakit dan pusat karantina sebanyak 71 orang.

Baca juga: Pangku Putrinya Saat Amankan Demo, Aipda Ismi: Kalian Tak Akan Tahu Beratnya Jadi Polwan Sekaligus Ibu

Saat ini, Kota Malang menyandang status oranye dengan risiko penyebaran Covid-19 sedang.

Wali Kota Malang Sutiaji mengatakan, penurunan tambahan kasus positif itu disebabkan kesadaran masyarakat menerapkan protokol kesehatan.

"Tingkat kesadaran masyarakat untuk disiplin (menjalani protokol kesehatan Covid-19) itu linier pertumbuhan (tambahan kasus). Tetap kita tidak boleh lengah," kata Sutiaji di Balai Kota Malang, Senin (5/10/2020).

Sutiaji mengatakan, salah satu penyebab meningkatnya kesadaran masyarakat adalah operasi yustisi.

"Begitu ada operasi yustisi. Masyarakat mulai ada kesadaran," jelasnya.

Meski tingkat risiko penularan Covid-19 di Kota Malang sudah menurun, Sutiaji meminta masyarakat tetap disiplin menjalani protokol kesehatan.

Baca juga: Berkat Cara Unik Mengajarkan Pancasila, Sri Sulistyani Jadi Pembicara di Hari Guru Sedunia 2020

Sebab, Sutiaji khawatir peningkatan kasus positif Covid-19 kembali terjadi jika masyarakat mulai abai.

"Seperti dulu (saat) PSBB kan flat (penambahan kasus). Begitu new normal, langsung (meningkat). Kita pernah dapat rekor 60 (tambahan kasus dalam sehari)," jelasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com