Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bali Masuk Musim Hujan, Warga Diminta Waspada Banjir hingga Pohon Tumbang

Kompas.com - 05/10/2020, 14:35 WIB
Kontributor Banyuwangi, Imam Rosidin,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

DENPASAR, KOMPAS.com - Beberapa hari terakhir beberapa wilayah di Bali mulai diguyur hujan.

Kepala Pelaksana BPBD Bali Made Rentin mengingatkan masyarakat terkait potensi bencana yang terjadi pada musim hujan seperti angin puting beliung, banjir, tanah longsor, pohon tumbang, dan sambaran petir.

"Kami di BPBD melakukan upaya-upaya mitigasi pengurangan risiko dengan melibatkan stakeholder terkait," kata Rentin, saat dihubungi, Senin (5/10/2020).

Upaya tersebut seperti mendorong masyarakat secara mandiri melakukan upaya bersih-bersih di lingkungan rumahnya.

Baca juga: Cemburu, Pria di Surabaya Bunuh Satpam Perumahan

Lalu kampung atau desa diminta bersih-bersih sungai untuk mengantisipasi banjir.

Sedangkan Dinas Lingkungan Hidup mengkoordinir pemangkasan dahan dan pepohonan yang rawan tumbang.

Di Bali menurutnya juga ada gerakan membuat sumur atau lubang resapan air hujan.

"Masyarakat kami imbau untuk secara aktif memantau perkembangan dan update informasi cuaca yang dikeluarkan oleh BMKG," kata dia.

Informasi seperti itu penting dalam rangka membangun kewaspadaan di masyarakat.

Kepala Stasiun Klimatologi Kelas II Kabupaten Jembrana, Rakhmat Prasetia mengatakan, secara umum awal musim hujan 2020/2021 di wilayah Bali diprakirakan masuk pada Oktober.

Adapun daerah yang pertama kali memasuki musim hujan yaitu pada Oktober di wilayah Karangasem bagian tengah.

Kemudian yang memasuki awal musim hujan pada November yakni Jembrana, Buleleng bagian tengah, Tabanan, Badung, Bangli, Gianyar, Karangasem bagian selatan, Klungkung kecuali Nusa Penida.

Baca juga: Banjir Bandang, 7 Mobil Offroad Terjebak di Sungai Unda

Sedangkan wilayah yang terakhir memasuki awal musim hujan di bulan Desember di antaranya Jembrana bagian barat, Buleleng bagian barat, utara dan timur, Karangasem bagian utara dan timur, serta Nusa Penida.

Pihaknya memperkirakan puncak musim hujan di Bali akan terjadi pada Januari 2021.

"Perlu diwaspadai potensi penambahan curah hujan pada puncak musim hujan yang diprakirakan terjadi pada bulan Januari 2021 khususnya di daerah Bali bagian tengah," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com