Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Joget Dangdut di Tengah Pandemi, Sejumlah Polisi Dipanggil Polda Jatim

Kompas.com - 05/10/2020, 14:32 WIB
Michael Hangga Wismabrata

Editor

KOMPAS.com - Warganet dibuat heboh dengan dua video joget dangdutan sejumlah aparat kepolisian di tengah pandemi Covid-19.

Dari penelusuran Kompas.com, satu video direkam dalam acara pisah sambut Kasatlantas Polres Pasuruan. Lalu video kedua direkam saat acara pisah sambut kapolsek di Tulungagung.

Kabid Humas Polda Jatim Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko menjelaskan, saat ini video itu tengah diselidiki.

Sejumlah anggota polisi yang terlibat dalam 2 video tersebut telah diperiksa.

Baca juga: Video Viral Polisi di Pasuruan dan Tulungagung Joget Dangdut Saat Pandemi Corona, Bakal Disanksi?

Berikut ini fakta lengkapnya:

1. Tak patuhi protokol kesehatan

Dalam video pisah sambut Kasatlantas Pasuruan, sebagian polisi dengan mengenakan sabuk putih tidak menggunakan masker. Hanya beberapa yang menggunakan masker.

Mereka berjoget dengan iringan musik dangdut dan tampak dua penyanyi mengiringi mereka.

Suasana serupa juga terjadi di Polsek Tulungagung. Dalam video itu terpampang spanduk, "Pisah sambut Kapolsek Gondang dari AKP Siswanto, ke AKP Suwancono".

Baca juga: Viral, 2 Video Polisi Dangdutan di Pasuruan dan Tulungagung, Polda Jatim Turun Tangan

2. Digelar di kantor polisi

Paur Subbag Humas Polres Tulungagung, Iptu Nenny Sasongko mengungkapkan, acara dangdutan di Mapolsek Gondang itu berlangsung pada 9 Agustus 2020 lalu.

Acara tersebut di halaman belakang polsek dan akhir-akhir ini menjadi viral di media sosial.  

"Acara itu sudah lama sebenarnya, namun baru viral akhir-akhir ini," ujar dia.

Baca juga: Ledakan Tabung Nitrogen di Pontianak, Suara Terdengar hingga 5 Kilometer

3. Masih didalami Polda Jatim

Sementara itu, Trunoyudho menjelaskan, anggota polisi yang terlibat dalam video itu telah diperiksa.

"Iya, telah di dalami kedua kejadian tersebut oleh Propam Polda Jatim, selanjutnya masih dalam periksa dan sekaligus penerapan dua aturan. Baik internal terkait kedisiplinan, maupun perda yang berlaku di masing-masing daerah," terang Trunoyudho, seperti dilansir dari Surya.co.id, Senin (5/10/2020).

Trunoyudho memastikan, Polda Jatim tetap berkomitmen menegakkan disiplin bagi para anggotanya.

Baca juga: Detik-detik 7 Mobil Offroad Terseret Arus Sungai di Bali, 1 Terjebak

4. Kapolda Jatim soroti kinerja Propam

Atas kejadian itu, Kapolda Jatim Irjen Pol M Fadil Imran, memerintahkan divisi propam untuk meningkatkan pengawasan.

Polda akan menegakkan kedisiplinan bagi para anggotanya yang tidak mematuhi protokol kesehatan di tengah pandemi Covid-19.

"Kapolda sudah perintahkan fungsi pengawas termasuk penekanan kembali kepada fungsi propam melakukan pengawasan dan penegakan disiplin kembali di internal Polda Jatim dan jajarannya agar patuhi protokol kesehatan," kata Trunoyudho.

(Penulis: Kontributor Surabaya, Achmad Faizal | Editor: Robertus Belarminus)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com