KOMPAS.com - Sebanyak tujuh mobil offroad yang tengah konvoi menyeberangi Sungai Unda di Bali, terseret derasnya arus sungai, Minggu (4/10/2020).
Menurut Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Klungkung Putu Widiada, peristiwa itu terjadi pada pukul 17.00 WITA.
Saat itu, air sungai dilaporkan tenang. Namun, ketika rombongan berada di tengah sungai, air dari tiba-tiba meluap. Akibatnya, tujuh mobil terseret. Tak ada korban jiwa dalam kejadian itu.
Baca juga: Polisi yang Peras Turis Jepang Dipenjara 28 Hari, Polda Bali: Sudah Sesuai Aturan
"Kami selalu imbau masyarakat karena masuk musim hujan. Potensi bencana seperti pohon tumbang, longsor, dan banjir bandang," kata Widiada, saat dihubungi, Senin (5/10/2020).
Setelah itu, warga dan petugas segera melakukan evakuasi. Satu mobil terjebak di dalam aliran sungai dan 6 mobil berada di pinggir aliran sungai.
Lalu, tujuh orang yang sempat terjebak berhasil menyelamatkan diri usai dibantu warga.
Menurut Widiada, 7 mobil tersebut sudah dievakuasi ke jalan menggunakan mobil derek pada malam hari.
Baca juga: Banjir Bandang, 7 Mobil Offroad Terjebak di Sungai Unda
Dari informasi yang diperoleh, rombongan mobil tersebut merupakan anggota Bali Wilis Club.
Komunitas tersebut, menurut Widiada, baru saja menggelar bakti sosial di sepanjang Jalan By Pass Ida Bagus Mantra, Klungkung.
Setelah itu, mereka hendak melakukan pertemuan di bawah jembatan galian C Gunaksa, Klungkung dan mengambil rute melintasi sungai.
Baca juga: Rapat dengan Kementan, Dedi Mulyadi Kritisi Persoalan Klasik Pupuk Bersubsidi
(Penulis: Kontributor Bali, Imam Rosidin | Editor: Robertus Belarminus)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.