Video Viral Wali Kota Jambi Lari 40 Menit di RS Selama Perawatan Covid-19

JAMBI, KOMPAS.com - Wali Kota Jambi Syarif Fasha terus berjuang untuk melawan paparan Covid-19.

Semenjak dinyatakan positif corona pada Sabtu (12/9/2020) lalu, Fasha terus semangat untuk sembuh. Dia juga senantiasa memberi kabar terbaru perkembangan kesehatannya selama dirawat.

Seperti video berdurasi satu menit yang diunggah akun Ahmad Fahrurrozidan viral di media sosial.

Dalam video tersebut, wali kota Jambi tampak lari maraton di atap gedung RS Abdul Manap, tempat dia bersama anak istri menjalani perawatan intensif.

Baca juga: Putra Wali Kota Jambi Meninggal akibat Covid-19, Kegiatan yang Langgar Protokol Kesehatan akan Dibubarkan

Fasha tampak kuat dengan berlari mengitari atap gedung selama 40 menit tanpa istirahat.

Video itu mendapatkan 205 like, 78 komentar dan 1.062 tayang.

"Alhamdulilah Pak Wali Kota Fasha sudah mulai membaik kondisinya. Beliau lari maraton 40 menit tanpa berhenti," tulis akun Ahmad Fahrurrozi, Minggu siang (4/10/2020).

Para netizen yang rata-rata tinggal di Kota Jambi menunjukkan simpati. Mereka terus memberikan semangat dan doa terbaik agar wali kota Jambi cepat diberi kesembuhan.

Kondisi wali kota Jambi yang terus membaik ini dibenarkan oleh Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19, Kota Jambi, Abu Bakar.

Menurutnya, fisik wali kota Jambi semakin sehat dan kuat. Hal itu terbukti ia sudah mampu lari maraton lebih dari 40 menit tanpa berhenti sebagaimana di video yang tersebar itu.

Namun untuk menunjukkan indikasi sembuh harus dilakukan secara medis.

"Ini menunggu swab terakhir. Jadi kalau dua kali berturut-turut negatif, Pak Wali baru dinyatakan sembuh dari Covid-19," kata Abu Bakar melalui telepon WhatsApp, Senin (5/10/2020).

Baca juga: Positif Covid-19, Anak Bungsu Wali Kota Jambi Meninggal Dunia

Dia mengatakan, hasil swab wali kota Jambi sudah negatif, sehingga apabila swab terakhir ini kembali negatif, maka ia dinyatakan sembuh.

Abu Bakar meminta warga mendoakan Wali Kota jambi Syarf Pasha agar segera pulih.