Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak Hadirkan Jurkam, Paslon Lawan Gibran Andalkan Komunitas Tikus Pithi

Kompas.com - 05/10/2020, 11:03 WIB
Labib Zamani,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Pasangan calon wali kota dan wakil wali kota jalur perseorangan Bagyo Wahyono-FX Supardjo (Bajo) tidak gentar dengan strategi paslon lawan yang menghadirkan juru kampanye (jurkam) dari tokoh nasional di Pilkada Serentak 2020.

Bajo yang mengusung konsep 'koalisi rakyat' tidak menghadirkan jurkam tokoh nasional. Tetapi menggunakan "Tikus Pithi" sebagai jurkam.

Adapun strategi kampanye yang dilakukan adalah dengan cara door to door atau mendatangi warga dari rumah ke rumah.

"Kita lebih mengedepankan door to door. Kalau mengarah ke jurkam, tetap kita menggunakan Tikus Pithi. Kita satu konsep, satu komando kita lebih mendekatkan dengan masyarakat," kata Ketua II Tim Pemenangan Bajo, Sutrisno kepada Kompas.com di Solo, Jawa Tengah, Senin (5/10/2020).

Baca juga: Mengenal Tikus Pithi, Ormas Pendukung Paslon Penantang Gibran di Pilkada Solo: Kami Bukan Boneka

Sutrisno menilai warga Solo sudah cerdas dalam menentukan calon pemimpin yang akan mereka pilih pada penyelenggaraan Pilkada 2020.

"Karena sudah 75 tahun, politik ya ngapunten (mohon maaf) hanya janji-janji. Katanya untuk rakyat, ternyata sama saja," terang dia.

Bajo membuat program kerja selama satu hari dengan konsep pangan, sandang dan papan.

Program kerja ini diharapkan nantinya tidak ada lagi warga Solo yang hidupnya susah.

"Program satu hari dengan planning pangan, sandang, papan sudah terkonsep. Kita tinggal mencari data sensus warga Solo. Door to door ini sebagai cara untuk mengetahui apakah ada warga yang masih menganggur," sambung dia.

Baca juga: Melihat Harta Kekayaan Lawan Gibran-Teguh di Pilkada Solo

Sampai saat ini, ungkap Sutrisno, kegiatan kampanye Bajo lebih banyak mendatangi warga dari rumah ke rumah.

Bajo juga telah melakukan safari politik ke sejumlah tokoh masyarakat Solo.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com