JAMBI, KOMPAS.com - Warga Kabupaten Bungo, Jambi, dibuat heboh oleh kaburnya pasien positif Covid-19 berinisial WHE (30) dari Rumah Sakit Umum Daerah Haji Hanafi.
Kabar yang beredar dia ingin pulang dan membawa anaknya yang baru lahir dan juga positif Covid-19.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bungo Safarudin Matondang membenarkan kejadian ini.
WHE lari membawa ibunya yang juga diisolasi.
Baca juga: RSD Covid-19 Wisma Atlet Klarifikasi soal Pasien Kabur, Kendala Terkait Administrasi
Alasannya sudah izin gugus tugas dan tidak ada gejala. WHE juga ingin merawat anaknya yang baru lahir dan positif Covid-19. Sebab istrinya meninggal saat baru melahirkan anaknya.
“Ya mana bisa minta izin sama gugus saya bilang. Yang bisa memberikan izin itu dokter yang merawat,” katanya via telepon, pada Minggu (4/10/2020).
Dia mengatakan seharusnya WHE dan ibunya diperiksa swab-nya terlebih dahulu. Jika hasilnya negatif maka bisa segera pulang.
Safarudin mengatakan, sedang menunggu kabar dari tim gugus tugas dan kecamatan terkait penjemputan.
“Sedang kami cari. Awalnya kami cari di Kecamatan Jujuhan tempat orangtuanya tapi tidak ditemukan,” katanya.
Baca juga: Sudah Janjian, 2 Pasien Covid-19 Kabur Hampir Bersamaan dari Lokasi yang Berbeda
Safarudin mengatakan terpaparnya satu keluarga WHE ini bermula pada pertengahan September 2020 saat istrinya hamil dan mengeluh terus saat mau melahirkan tapi tidak berobat.
“Datang dokternya curiga maka kita suruh ke rumah sakit dan kita swab. Waktu itu belum tahu Covid,” katanya.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.