10 Orang di Sekretariat DPRD Maluku Positif Corona

KOMPAS.com - Sebanyak 10 orang di Sekretaris DPRD Maluku terpapar virus corona.

Hal tersebut diketahui setelah dilakukan tes usap tahap dua yang diikuti 106 orang.

"Untuk tes usap tahap dua ini terdapat 106 orang, namun hasil swab yang baru keluar hanya 46 orang dan sepuluh dari mereka dinyatakan positif Covid-19," kata Sekretaris DPRD Maluku, Bodewin M Wattimena di Ambon, seperti dilansir dari Antara, Kamis (1/10/2020).

Sebanyak 36 orang lainnya dinyatakan negatif.

Baca juga: Tenaga Medis Jemput Pasien Covid-19 yang Punya Komorbid, Malah Dilumuri Kotoran

Saat ini Sekretariat DPRD Maluku masih menunggu hasil tes usap terhadap 60 orang lainnya yang belum keluar.

Ia menyebut, mereka yang dinyatakan positif ini terdiri dari ASN, pegawai kontrak, dan wartawan.

"Kalau untuk hasil tes usap tahap pertama yang diikuti 80 orang, terdapat empat orang ASN yang dinyatakan positif, sementara hasil tes usap tahap ketiga terhadap 40 orang belum diketahui hasilnya," ujar dia Wattimena.

Empat ASN positif Covid-19 sesuai hasil tes usap tahap pertama sementara menjalani karantina.

DPRD juga telah berkoordinasi dengan dinkes provinsi untuk menangani 10 orang yang baru diketahui hasilnya positif saat tes usap tahap kedua.

"Kami berkoordinasi dengan dinkes provinsi dan yang masuk karantina akan disediakan tempatnya oleh pemda di LPMP karena BPSD sementara masih direnovasi, sementara yang di RSUD dr M Haulussy Ambon sudah penuh," ujar dia.

Baca juga: Seorang Pegawai BPN NTT Meninggal karena Corona, 10 Orang Keluarga dan Teman Positif Covid-19

Pihaknya mempersilakan yang bisa melakukan isolasi mandiri di rumah untuk tetap di rumah. Sementara sisanya ditampung di LPMP.

Sejauh ini belum ada instruksi untuk menutup aktivitas perkantoran sehingga kegiatan tetap berjalan normal.