Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bawa Kabur Siswi SD, Seorang Pemuda Diamankan TNI Saat Hendak Menyeberang ke Malaysia

Kompas.com - 01/10/2020, 17:56 WIB
Setyo Puji

Editor

KOMPAS.com - Asri (19), seorang pemuda asal Kecamatan Sebuku, Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara, diamankan anggota TNI di wilayah perbatasan RI-Malaysia.

Pasalnya, pemuda tersebut diduga melakukan penculikan terhadap seorang gadis belia berusia 12 tahun dan hendak dibawa ke Malaysia.

Dari informasi yang dihimpun, penangkapan itu bermula saat petugas mendapat laporan dari warga tentang kasus dugaan penculikan.

Korban yang diketahui masih duduk di bangku sekolah dasar (SD) itu diduga akan dibawa pelaku pergi ke Malaysia.

Mendapat informasi itu, Komandan Satgas Pamtas RI – Malaysia Yonif 623/BWU Letkol Inf. Yordania langsung menginstruksikan anggotanya yang berjaga di pos penjagaan perbatasan untuk melakukan penyisiran.

Baca juga: Diduga Culik dan Bawa Siswi SD ke Malaysia, Pemuda 19 Tahun Ditangkap

Tak berselang lama setelah dilakukan pencarian, pelaku dan korban akhirnya berhasil diamankan.

Mereka diketahui hendak menyeberang ke Malaysia menggunakan speedboat.

"(Dari) keterangan pelaku, korban akan dibawa masuk Malaysia melalui Sebatik," sebut Yordania.

Usai diamankan, pelaku langsung diserahkan kepada polisi untuk dapat diproses lebih lanjut.

Sementara itu, Kapolsek Sebuku Iptu Joko Setiyono mengatakan, pelaku saat ini masih dilakukan pemeriksaan.

Baca juga: Sejarawan UGM Tanggapi Kontroversi Penyiksaan Para Jenderal di Film G30S/PKI

Dari pemeriksaan sementara yang dilakukan, pelaku berdalih siswi SD yang dibawanya itu merupakan pacarnya.

Pelaku juga membantah jika korban akan dibawa ke Malaysia.

"Hasil penyidikan kami, keduanya sudah lama kenal, dan ngakunya pacaran, sudah kami proses, pelaku ada dalam sel tahanan. Katanya cuma mau dibawa ke Sebatik, masih kami dalami dugaan dibawa ke Malaysia," sebut Joko.

Penulis Kontributor Nunukan, Ahmad Zulfiqor | Editor Teuku Muhammad Valdy Arief

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com