Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Buntut Meninggalnya Ibu Hamil yang Diduga Ditelantarkan, Bidan hingga Pejabat RSUD Bulukumba Diperiksa Polisi

Kompas.com - 30/09/2020, 17:40 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Andi Rasti, warga Kelurahan Ela-Ela, Kecamatan Ujung Bulu, Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan meninggal bersama bayinya di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Andi Sulthan Daeng Radja Bulukumba, Jumat 7 Agustus 2020.

Ada dugaan Rasti ditelantarkan saat berada di ruang bersalin. Walaupun sudah mengeluh kesakitan, tidak ada tenaga medis yang menangani Rasti hingga ia meninggal dunia.

Terkait kasus tersebut, bidan dan dua orang dokter jaga di UGD RSUD Bulukumba diperiksa polisi.

Baca juga: Kasus Ibu Hamil Diduga Ditelantarkan hingga Meninggal, Wadir RSUD Bulukumba Diperiksa Polisi

Selain itu Direktur RSUD Bulukumba, Abdur Rajab diperiksa sebagai saksi pada Selasa (15/9/2020) lalu.

"Pemeriksaan berjalan dengan lancar dan telah melakukan klarifikasi kepada direktur, terkait bagaimana pelayanan rumah sakit, apakah sesuai dengan SOP atau tidak," kata Kanit Tipidter Satreskrim Polres Bulukumba Aipda Ahmada Fatir.

Selain direktur, Wakil Direktur RSUD Bulukumba dr Rizal juga memenuhi panggilan polisi sebagai saksi pada Rabu (30/9/2020).

Baca juga: Diduga Telantarkan Ibu Hamil hingga Meninggal, Direktur RSUD Bulukumba Diperiksa Polisi

Rizal diperiksa di ruangan Unit Tindak Pidana Tertentu Reskrim Polres Bulukumba. Aipda Ahmad Fatir mengatakan, penyidik telah melayangkan 24 pertanyaan ke dr Rizal.

"Jadi dr Rizal sudah diperiksa sebagai penanggung jawab pasien Andi Rasti, yang meninggal dunia bersama bayinya di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bulukumba," kata Ahmad Fatir, saat dikonfirmasi Kompas.com, Rabu (30/9/2020).

Seperti diberitakan sebelumnya Rasti datang ke RS Bulukumba didampingi keluarga pada Kamis (6/8/2020) malam.

Baca juga: Diduga Ditelantarkan, Ibu Hamil yang Hendak Bersalin Meninggal di RSUD Bulukumba

Menurut Andi Haris Ishak, selama di ruang bersalin, anaknya tidak mendapatkan penanganan dokter,

Malam itu keluarga sempat menanyakan keberadaan dokter yang bertugas. Namun pertanyaan tersebut tak direspons dengan baik.

"Saat itu hanya ada bidan dan perawat. Mereka pun tidak bisa melakukan tindakan. Bahkan mereka tidak mendampingi Rasti sampai pagi," kata Ishak, saat dikonfirmasi, Kompas.com, Rabu (12/8/2020).

Kecewa dengan RSUD Bulukumba yang dianggap menelantarkan anaknya, Ishak pun melapor kejadian itu ke polisi.

SUMBER: KOMPAS.com (Penulis: Nurwahidah | Editor: Dony Aprian)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com