Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Geliat Penerbangan di Tengah Wabah, Maskapai Asing Mulai Terbang ke Bandara YIA

Kompas.com - 30/09/2020, 16:33 WIB
Dani Julius Zebua,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

KULON PROGO, KOMPAS.com – Penerbangan internasional mulai menggeliat di Bandar Udara Yogyakarta International Airport (YIA) di Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta.

Maskapai Scoot mulai melayani rute Singapura (SIN) – Yogyakarta (YIA) – Singapura (SIN) menggunakan pesawat Airbus 320 (A320).

Pada penerbangan pertama ke YIA di tengah pandemi Covid-19, pesawat tiba dengan nomor penerbangan TR 212 dari Singapura pada 09.30 WIB.

Baca juga: Jokowi Sebut Bandara YIA Kulon Progo Tahan Gempa dan Tsunami

Penerbangan kembali dilakukan pada 10.15 WIB dari YIA menuju SIN dengan nomor penerbangan TR 213.

“Bandara Internasional Yogyakarta telah melayani operasional maskapai Scoot rute SIN-YIA-SIN untuk pertama kalinya,” kata PTS General Manager YIA, Agus Pandu Purnama dalam keterangan pers-nya, Rabu (30/9/2020).

Scoot merupakan maskapai penerbangan low cost carrier yang berbasis di Singapura ini memiliki jadwal harian, tapi karena pandemi maka jadwal masih menyesuaikan permintaan penumpang.

Dengan Scoot, maka YIA telah melayani dua rute penerbangan internasional.

Selain Scoot, beroperasi maskapai AirAsia rute Kuala Lumpur, Malaysia.

“Scoot maskapai internasional pertama yang beroperasi sejak YIA diresmikan pada 28 Agustus 2020 lalu oleh Presiden Republik,” kata Pandu.

Baca juga: Seorang Warga Meninggal Saat Gowes Lintasi Underpass Bandara YIA

Pandu mengungkapkan, protokol kesehatan ketat diberlakukan dalam prosedur kedatangan dan keberangkatan penumpang internasional di YIA.

Terdapat sejumlah prosedur yang berlaku di sini.

Seluruh penumpang internasional wajib melakukan tes PCR yang berlaku selama 7 (tujuh) hari.

Selain itu, pihak ground handling juga mensterilisasi dan menyemprot disinfektan di dalam kabin setelah pesawat mendarat.

Baca juga: Mesin Rusak, Pesawat Lion Air Tujuan Surabaya Balik Mendarat di Bandara Lombok

AP I pun optimistis industri penerbangan akan tumbuh di tengah pandemi yang masih berkepanjangan.

“Terutama karena untuk penerbangan domestik sendiri telah jauh meningkat dibandingkan pada masa awal pandemi Covid-19. Masyarakat tidak perlu ragu untuk melakukan perjalanan udara,” kata Pandu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com