Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wali Kota Tasikmalaya Larang Kampanye Pilkada Tatap Muka di Wilayahnya

Kompas.com - 30/09/2020, 09:28 WIB
Irwan Nugraha,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

 

Budi menambahkan, langkah persiapan kemungkinan terburuk jika jumlah pasien Covid-19 terus bertambah di Gor Dadaha, karena lokasinya selama ini sebagai komplek olahraga milik Pemkot Tasikmalaya.

Selain itu, pihaknya pun tengah melobi dua hotel yang nantinya akan dijadikan RS darurat. 

"Kita juga sudah berkoordinasi dengan pihak Lanud Wiriadinata Tasikmalaya, yakni bangunan bekas PT Dahana untuk dijadikan juga RS darurat," tambah Budi.

Beberapa RS darurat yang nanti dipersiapkan, lanjut Budi, rencananya akan diisi oleh pasien terkonfirmasi bergejala ringan.

Sedangkan, bangunan isolasi Mitra Batik RSUD Soekardjo dan ruang isolasi RS swasta lainnya diutamakan bagi pasien positif corona bergejala berat.

Pembatasan Jam Malam Sampai Pukul 20.00 WIB

Pemerintah Kota Tasikmalaya pun mulai memberlakukan pembatasan seluruh kegiatan warganya sampai jam 8 malam.

Kebijakan baru itu menyusul membludaknya kasus Covid-19 di wilayah berjuluk kota santri dalam beberapa hari terkahir.

"Hasil rapat gugus tugas tadi siang, salahsatunya kita ambil kebijakan membatasi seluruh kegiatan warga sampai jam 8 malam. Jika ada yang melanggar kita tindak tegas," terang Wali Kota Tasikmalaya, Budi Budiman, kepada wartawan, Selasa (29/9/2020).

Budi saat ini memutuskan untuk bertindak tegas karena terus bertambahnya klaster baru dan pasien terkonfirmasi positif corona.

Apalagi, hasil tracing masih terus berjalan dan kemungkinan terburuk kasusnya akan semakin bertambah setiap harinya.

"Kemarin kita statusnya kuning, sekarang naik ke zona oranye. Besok kita tidak tahu statusnya akan bagaimana. Tapi, kita semaksimal mungkin dengan anggaran dan sumberdaya manusia seadanya untuk memerangi pandemi gelombang kedua ini," tambah Budi.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com