Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ganjar Minta Kepala Daerah Tingkatkan Jumlah Testing Covid-19

Kompas.com - 29/09/2020, 21:38 WIB
Riska Farasonalia,
Dony Aprian

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo meminta kepala daerah di Jawa Tengah meningkatkan testing demi memutus rantai penyebaran Covid-19.

Ganjar melihat ada beberapa daerah yang tingkat pengambilan spesimennya masih rendah dan tidak memenuhi target.

"Tolong testing ditingkatkan. Jangan khawatir dengan peningkatan kasus dan jangan khawatir soal citra. Kami akan bantu dari sini, jadi tolong ini bisa menjadi perhatian," kata Ganjar, Selasa (29/9/2020).

Baca juga: Dinkes Jateng Sebut Kasus Covid-19 Turun 50 Persen Selama 2 Pekan

Beberapa daerah dengan tingkat pengambilan spesimennya masih di bawah 20 persen antara lain Wonogiri (7 persen), Banjarnegara (7 persen), Purbalingga (18 persen) dan Grobogan (17 persen).

Ada juga beberapa daerah dengan tingkat tes kurang dari 50 persen, seperti Temanggung (46 persen), Wonosobo (27 persen), Purworejo (33 persen), Kabupaten Pekalongan (28 persen).

Kemudian Pemalang (21 persen), Brebes (29 persen), Kabupaten Semarang (33 persen), Pati (36 persen), Rembang (24 persen), Blora (25 persen), Kudus (32 persen) dan Sragen (27 persen).

Ganjar pun meminta Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Jawa Tengah berkoordinasi dengan kadinkes di beberapa kabupaten/kota yang masih rendah pengambilan spesimennya.

"Saya minta laporan harian, biar kita tahu apa kesulitannya dan apa masalahnya," ujarnya.

Baca juga: Soal Penanganan Covid-19 di Jateng, Ganjar: Sudah Tidak Ada Zona Merah

Jika memang daerah memiliki kesulitan untuk memenuhi target testing, pihaknya akan memberikan bantuan secara penuh.

"Apakah enggak punya alat, enggak punya surveilans atau apa masalahnya. Nanti kami bantu. Yang penting jangan sampai enggak punya semangat, tidak boleh kalau itu," tegasnya.

Jawa Tengah sedang gencar menggenjot jumlah pemeriksaan spesimen dalam rangka pencegahan penyebaran Covid-19.

Sampai saat ini, diketahui tren pemeriksaan spesimen di Jateng telah melampaui target.

Dari target yang ditetapkan pemerintah pusat sebanyak 4.991 per hari, Jateng telah melakukan pemeriksaan spesimen sebanyak 6.000 per hari.

Sementara itu, Kadinkes Jateng Yulianto Prabowo menambahkan, pihaknya akan memperkuat tiga laboratorium sebagai pengoptimalan penanganan Covid-19.

Tiga laboratorium tersebut antara lain Badan Laboratorium Kesehatan Provinsi di Semarang, Lab RSUD Moewardi Solo dan Lab RSUD Margono Banyumas.

“Kita memperkuat lab kita. Terutama sedang kami perkuat betul adalah SDM-nya, lalu alat-alatnya, lalu kecukupan reagennya,” katanya.

Pihaknya juga mendorong kabupaten dan kota untuk meningkatkan jumlah spesimen hingga mencapai 8.000- 9.000.

“Karena SDM dan alat sudah kita cukupi. Kalau yang kirim spesimen gak banyak, tentunya enggak bisa,” harapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com