Deri Mulyadi selaku ketua Ikatan Dokter Indonesia Provinsi Jambi mengatakan law enforcement harus jalan dalam penerapan protokol kesehatan.
“Meski pun seperti dugaan awal bahwa angka positif akan terus bertambah. Melihat tingkat disiplin masyarakat rendah dan penerapan protokol yang longgar," katanya.
"Seperti yang sudah saya sampaikan dari awal harus mandiri, dan koordinasi harus bagus serta holistik. Selain itu juga melibatkan ahli, namun ini bukan orang yang ahli di bidangnya yang menangani dan cenderung berorientasi proyek," katanya.
"Saat ini jangan dulu bicara untung rugi, tapi urusan kemanusiaan yang harus didahulukan," katanya.
Dia mencontohkan dokter Andani yang melakukan upaya mandiri di Padang, Sumatera Barat, melakukan tracing dan mapping dengan biaya sendiri.
Deri mengatakan, saat ini peningkatan penyebaran kasus corona sangat kelihatan dari klaster pemda, dinas Pekerjaan Umum (PU), Universitas Jambi (Unja) hingga rumah sakit.
"Tenaga medis juga panas dingin kalau kondisinya seperti ini. Jadinya kan nggak jelas lagi ketika ujung tombak ini tidak berfungsi lagi," katanya.
Deri mengatakan tidak tahu lagi harus berharap kepada siapa lagi ketika penerapan protokol dan law enforcement-nya tidak berjalan.
Tulis komentar dengan menyertakan tagar #JernihBerkomentar dan #MelihatHarapan di kolom komentar artikel Kompas.com. Menangkan E-Voucher senilai Jutaan Rupiah dan 1 unit Smartphone.
Syarat & Ketentuan