BANDUNG, KOMPAS.com - Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Jawa Barat, Dedi Taufik mengatakan, Provinsi Jawa Barat siap membangkitkan kembali industri pariwisata berbasis Meeting, Incentive, Conference and Exhibition (MICE) di Jawa Barat yang terpuruk akibat pandemi Covid-19.
Menurut Dedi, industri wisata MICE merupakan produk unggulan Jawa Barat yang sangat mungkin untuk dibangkitkan kembali di masa pandemi Covid-19.
"Kita sangat siap. Kuncinya aktivitas sekarang adalah tiga M. Memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak," kata Dedi dalam Sosialisasi dan Simulasi Panduan Kebersihan, Kesehatan, Keselamatan dan Kelestarian Lingkungan (CHSE) di 9 destinasi MICE, di Mansion Pine Kamis, (23/9/2020).
Baca juga: Ini Nomor Urut Pasangan Calon di Pilkada Serentak Jabar 2020
Dedi menjelaskan, pandemi Covid-19 sangat memberikan dampak hebat terhadap perekonomian Pemerintah Provinsi Jawa Barat terutama menurunnya pendapatan pajak daerah dari sektor pariwisata. Tercatat hingga Agustus 2020, 67.000 lebih pekerja industri pariwisata dan ekonomi kreatif terdampak pandemi.
"Nah, ini bagaimana kita untuk bangkit. Alhamdullilah program BISA, bantuan sembako, bantuan langsung tunai ini adalah salah satu sumbangsih dari pemerintah Jawa Barat maupun pusat yang juga dapat membangkitkan," ungkapnya.
Sementara itu, Koordinator Pengembangan Jejaring dan Kapasitas Wisata Pertemuan, Insentif, Konvensi, dan Pameran (MICE) Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif / Badan Parekraf RI Titik Lestari menjelaskan, bagi pelaku industri wisata yang MICE, panduan Kebersihan, Kesehatan, Keselamatan dan Kelestarian Lingkungan pada kegiatan MICE merupakan standar prosedur yang wajib dilakukan.
"Aturan teknisnya spesifiknya akan disesuaikan dengan panduan yang dibuat oleh Asosiasi dan Industri MICE, sesuai dengan kebutuhan di lapangan," jelasnya.
Baca juga: Dampak PSBB Jakarta, Hotel di Bandung Kehilangan Pasar MICE
Ia menambahkan, panduan ini merupakan aplikasi panduan operasional dari Keputusan Menteri Kesehatan tentang protokol kesehatan. Selain itu juga, mengacu pada protokol dan panduan yang telah ditetapkan Pemerintah Indonesia, WHO, Travel and Tourism Council serta Asosiasi MICE.
Penerapan tersebut saat ini tengah disialisasikan oleh kepada para pelaku industri wisata MICE di 9 destinasi MICE yakni Yogyakarta, Bandung, Medan, Surabaya, Manado, Lombok, Banten (mewakili DKI Jakarta), Semarang dan Batam.
"Sosialisasi ini bertujuan menyamakan pemahaman mengenai isi panduan kepada pelaku industri MICE. Sehingga dapat dijalan dengan sesuai pada setiap kegiatan MICE. Panduan telah rampung dan siap disosialisasikan," imbuhnya.
Salah satu pelaku usaha industri MICE, Sari Ater yang berlokasi di Subang, Jawa Barat, menyatakan pihaknya telah siap untuk menjalankan segala prosedur kesehatan dalam penyelenggaraan kegiatan MICE.
Director of Sales & Marketing Sari Ater, Dian Rahadian mengatakan, prosedur dan standar protokol kesehatan yang telah dijalankan oleh pihaknya dalam penyelenggaraan kegiatan MICE adalah meminta hasil rapid test kepada perusahaan atau pemerintahan yang akan menggelar meeting maupun konferensi.
"Kita di Sari Ater ada gugus tugas yang berkewajiban mengawasi segala macam protokol kesehatan. Untuk meeting dari pemerintahan harus rapid dulu. Perushaan atau pemerintah harus bawa sendiri hasil rapidnya. Pegawai kita juga rutin rapid test," kata Dian.
Lebih lanjut Dian menjelaskan, tidak hanya untuk wisatawan kegiatan MICE, pihaknya juga menerapkan standar kesehatan pencegahan Covid-19 di tempat rekreasi.
"Tamu wajib cek suhu badan, cuci tangan sebelum masuk, begitu juga di rekreasi. Sudah diterapkan sesuai protokol yang ditetapkan pemerintah," jelasnya.
Sari Ater pun memastikan melakukan sterilisasi rutin setiap hari.
"Kamar hotel tempat rekreasi tiap sore penyemprotan disinfektan biar bebas dari virus. Tamu hotel setelah cekout sebelum dipakai lagi pasti kita semprot disinfektan," bebernya.
Mewakili sektor usaha wisata lainnya yang terdampak pandemi Covid-19, Dian berharap dukungan dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat dan Kementrian Pariwisata Ekonomi Kreatif bisa meningkatkan kembali kunjungan wisata di Jawa Barat meski hanya untuk kegiatan MICE.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.