Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Tangkap 5 Remaja Pemabuk yang Perkosa 2 Siswi SMP di Kebun, 2 DPO

Kompas.com - 25/09/2020, 18:45 WIB
Candra Setia Budi

Editor

Kronologi kejadian

Kata Mariyono, pemerkosaan itu berawal saat kedua korban dalam perjalanan pulang usai membeli makanan kucing.

Kemudian, korban bertemu dengan para pelaku yang saat itu dalam kondisi mabuk.

"Pelaku semua ini dalam kondisi mabuk, kemudian dia merasa tertarik dengan dua korban yang masih umur 14 tahun untuk diperkosa bersama-sama," ujarnya.

Baca juga: Tujuh Remaja Pemabuk Perkosa Dua Siswi SMP

Sambungnya, pelaku kemudian menawarkan untuk mengantar kedua korban pulang ke rumah.

Namun, di tengah perjalanan. Oleh pelaku, kedua korban bukannya diantar ke rumah, mereka justru dibawa pelaku ke sebuah kebun yang jauh dari pemukiman warga.

"Di kebun itu korban di perkosa oleh para pelaku secara bergiliran, ada yang pegangin tangannya kakinya, ada juga yang bukain celana sama bajunya," ujarnya.

Baca juga: Pengakuan Pria Beristri yang Setubuhi Siswi SMA: Dia Jual, Saya Beli Rp 500.000

Usai melakukan aksi bejatnya, para pelaku kemudian meninggalkan korban di tengah perkebunan. Setelah itu, korban berjalan mencari bantuan.

"Korban itu usai diperkosa jalan sekitar 10 kilometer untuk meminta bantuan kepada warga," ujarnya.

Baca juga: Seorang Istri Ajak 2 Pria Bersetubuh di Rumahnya Saat Suami Sedang Pergi, Digerebek Warga

 

(Penulis : Kontributor Serang, Rasyid Ridho | Editor : Aprillia Ika)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com