Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 24/09/2020, 21:25 WIB
Achmad Faizal,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Sebuah paket sembako sampai di rumah Dwi Rosdiana, Selasa (22/9/2020) siang, di Jalan Kutisari Selatan, Kelurahan Kutisari Kecamatan Tenggilis Mejoyo.

Paket berisi minyak goreng, gula, beras dan ayam potong itu diantar petugas ojek online.

Ibu dua anak ini memesan sembako tersebut sehari sebelumnya di Lumbung Pangan Jatim (LPJ).

Dia setidaknya memiliki 2 alasan berbelanja di pasar sembako online yang disediakan Pemprov Jawa Timur tersebut.

"Yang pertama harganya miring karena gratis ongkos kirim, kedua saya tidak perlu berdesak-desakan untuk pergi ke pasar karena saya sengaja menghindari kerumunan saat pandemi Covid-19," katanya kepada Kompas.com.

Baca juga: Diperpanjang hingga Desember 2020, Lumbung Pangan Jatim Akan Jangkau 38 Wilayah

Perempuan 35 tahun itu mengaku hampir sekali dalam sepekan membeli sembako di pasar online tersebut melalui laman www.lumbungpanganjatim.com, sejak pandemi Covid-19 melanda.

"Kalau di Lumbung Pangan Jatim barang yang dibutuh tidak ada, dengan sangat terpaksa pergi ke pasar, tapi dengan protokol kesehatan yang ketat. Pakai masker, face shield dan sarung tangan," ujar dia.

Jika Dwi Rosdiana memanfaatkan belanja online di LPJ untuk memenuhi kebutuhan dapur, Sri Wahyuni lebih memilih untuk memanfaatkan produk yang dijual di LPJ untuk kegiatan ekonomis.

Dia kembali menjual sembako yang dibeli dari LPJ di kios kecil di depan rumahnya.

"Harga produk di Lumbung Pangan Jatim memang relatif lebih murah, jadi saya bisa menjualnya lagi dengan harga pasaran umum," kata Warga Jemur Ngawinan II Surabaya itu.

Dia mencontohkan, untuk produk minyak goreng kemasan bermerek ukuran 1 kilogram, di LPJ dibelinya dengan harga Rp 12.000, sementara di pasaran harga di atas Rp 14.000.

Bawang putih di pasaran saat ini seharga Rp 27.000 perkilogram, di LPJ dibelinya dengan harga Rp 21.000.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Kisah Pengojek Indonesia dan Malaysia di Tapal Batas, Berbagi Rezeki di 'Rumah' yang Sama...

Kisah Pengojek Indonesia dan Malaysia di Tapal Batas, Berbagi Rezeki di "Rumah" yang Sama...

Regional
Menara Pengintai Khas Dayak Bidayuh Jadi Daya Tarik PLBN Jagoi Babang

Menara Pengintai Khas Dayak Bidayuh Jadi Daya Tarik PLBN Jagoi Babang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com