Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Ada yang Teriak Polisi Melindungi Penjual Miras, Spontan Warga Melempar"

Kompas.com - 24/09/2020, 20:03 WIB
Dheri Agriesta

Editor

JAYAPURA, KOMPAS.com - Sejumlah warga menyerang Polsek Elelim di Kabupaten Yalimo, Papua, karena terhasut informasi hoaks yang disampaikan oknum tak bertanggung jawab.

Peristiwa itu terjadi di Distrik Elelim pada Kamis (24/9/2020) sekitar pukul 12.00 WIT.

Kapolda Papua Irjen Paulus Waterpauw mengatakan, peristiwa itu bermula ketika perwira dan anggota Polres Yalimo melakukan operasi penertiban minuman beralkohol.

Petugas mendapatkan beberapa botol minuman beralkohol tradisional yang terbuat dari nanas.

Namun, ketika penjual minuman beralkohol itu bawa ke Polsek Elelim, ada provokator yang menghasut warga.

Baca juga: Termakan Hoaks, Sejumlah Warga Serang Mapolsek Elelim, Seorang Polisi Luka Parah

Provokator itu menyebutkan, polisi akan melindungi penjual minuman beralkohol itu.

"Setelah pelaku dan barang bukti dibawa ke Polsek, kemudian ada yang teriak bahwa (polisi) melindungi penjual miras, dengan spontan warga melempar," ujar Paulus di Jayapura, Kamis (24/9/2020).

Kasat Intel Polres Yalimo Ipda Samuel Yunus mengalami luka serius karena terkena lemparan batu dan dianiaya massa.

"Kena cukup fatal sehingga saat ini korban sedang dievakuasi ke RS Bhayangkara Jayapura," kata dia.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com