Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warga Palopo Korban Penganiayaan Gangster, Polisi Lakukan Penyelidikan

Kompas.com - 24/09/2020, 13:17 WIB
Amran Amir,
Dony Aprian

Tim Redaksi

PALOPO, KOMPAS.com - Aksi kawanan gangster bersenjata double stick di Kota Palopo, Sulawesi Selatan (Sulsel) kembali marah dan meresahkan warga.

Salah seorang korbannya, Rendy harus menjalani perawatan medis di RSUD Sawerigading Kota Palopo lantaran terluka di bagian perut dan mulut.

Rendy menuturkan, kejadian berawal saat dirinya bersama tiga rekan sedang berjalan.

Kemudian beberapa orang dari kawanan gangster menarik tangannya dan melakukan pemukulan.

“Waktu dia memukul, saya berupaya melarikan diri. Tapi kaki saya terpeleset dan jatuh ke got, disitulah dia terus menghantam saya,” kata Rendy saat dikonfirmasi, Kamis (24/9/2020).

Baca juga: Gubernur Sulsel Tanggapi Ajakan Dialog Walhi: Jangan Provokasi Masyarakat

Rendy menuturkan, dirinya tidak mengetahui apa masalah yang terjadi sebelumnya dengan orang tak dikenal tersebut.

“Selama ini saya tidak ada masalah dengan siapapun, dan yang memukul itu sama sekali saya tidak kenal, semoga polisi segera menangkapnya,” ujar Rendy.

Baca juga: Dihantam Batu hingga Tempurung Kepala Penyok, Begini Kondisi Remaja Korban Gangster Semarang

Kasat Reskrim Polres Palopo, AKP Andi Aris Abubakar mengatakan, saat ini pihaknya tengah melakukan penyelidikan kasus tersebut.

 “Sampai saat ini belum ada yang diamankan, laporannya sudah masuk, yang jelas sementara kami diselidiki, kami belum bisa memberikan keterangan pasti tentang kejadian ini karena masih diselidiki,” kata Aris.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com