Menurut Budi, perempuan tersebut datang ke kantor Disdukcapil dengan membawa seorang anak kecil.
Dari dalam kantong yang dibawanya, ada tiga buah pisau dapur, tiga pisau cutter, satu gunting dan beberapa potong pakaian.
Dalam video berdurasi 24 detik yang direkam Budi, tampak seorang ibu yang mengenakan baju lengan panjang berwarna hijau dengan celana panjang warna senada, duduk di trotoar depan halaman Kantor Disdukcapil.
Di samping sang ibu, duduk seorang anak kecil.
Sambil duduk, si ibu tampak memainkan sebuah pisau dapur yang dibawanya dengan mengayunkan pisau tersebut menggunakan tangan kanannya.
Saat si ibu marah-marah, menurut Budi, tidak ada satupun petugas Disdukcapil yang mau mendekati, karena mungkin takut.
Budi pun menyarankan agar ibu tersebut meminta bantuan aparat desa untuk membuat KK dan KTP di kantor Kecamatan.
"Jadi si ibu saat datang bawa formulir isian untuk pembuatan KK dan KTP, saya sarankan ibu itu minta bantuan aparat desa saja dan memproses pembuatannya di kantor kecamatan," kata Budi.
Tulis komentar dengan menyertakan tagar #JernihBerkomentar dan #MelihatHarapan di kolom komentar artikel Kompas.com. Menangkan E-Voucher senilai Jutaan Rupiah dan 1 unit Smartphone.
Syarat & Ketentuan