Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengenal Corona, Seekor Bayi Jerapah yang Lahir di Taman Safari Prigen Pasuruan

Kompas.com - 23/09/2020, 16:20 WIB
Andi Hartik,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

MALANG, KOMPAS.comTaman Safari Prigen di Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur, menyambut kelahiran seekor bayi jerapah atau Giraffa camelopardalis. 

Karena lahir di tengah pandemi Covid-19, bayi jerapah betina itu diberi nama Corona.

“Jerapah lahir pada 5 Agustus 2020 dan diberi nama Corona, mengingat saat ini masih dalam masa pandemi,” kata General Manager Taman Safari Prigen Diaz Yonadie melalui keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Rabu (23/9/2020).

Diaz mengatakan, meski dalam kondisi sulit akibat pandemi Covid-19, Taman Safari Prigen tetap memegang komitmen merawat satwa. Mulai dari pemberian pakan hingga pengobatan, terutama satwa yang mengandung dan melahirkan.

Baca juga: Kalau Masyarakat Sudah Kena Covid-19, Tenaga Medis Juga, Siapa Mau Rawat Siapa?

“Sebagai lembaga yang fokus pada konservasi satwa, kelahiran merupakan salah satu indikator keberhasilan dalam menyelamatkan dan mencegah satwa-satwa yang terancam punah,” katanya.

Dokter hewan Taman Safari Prigen, drh Nanang Tedjo Laksono mengatakan, bayi jerapah itu lahir dari pejantan bernama Dhafi dan indukan bernama Niken.

Bayi jerapah bernama Corona lahir dari pejantan Dhafi dan Niken,” katanya.

Nanang menjelaskan, jerapah jantan dan betina akan memasuki masa dewasa secara seksual saat usia tiga hingga empat tahun. 

Perkawinan jerapah, kata dia, terjadi sepanjang tahun, terutama pada musim hujan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com