Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Arisan RT Jadi Klaster Baru Covid-19 di Kulon Progo, Melebar ke Pasar Tradisional

Kompas.com - 22/09/2020, 21:05 WIB
Dani Julius Zebua,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

KULON PROGO, KOMPAS.com – Kasus positif Covid-19 di Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta, terus bertambah dari arisan sebuah RT dalam Pedukuhan (dusun) Tlogolelo, Kalurahan (desa) Hargomulyo.

Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kulon Progo menyebutnya sebagai klaster arisan.

Total ada 20 kasus dalam klaster arisan ini.

“Dari perkembangan klaster arisan Tlogolelo, Kokap, maka setelah dilakukan tracing sampai dengan dengan siang maka ditemukan 20 orang konfirmasi,” kata Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kulon Progo, Baning Rahayujati via pesan singkat, Selasa (22/9/2020).

Baca juga: Fakta di Balik 16 Orang Positif Covid-19 Usai Arisan RT di Kulon Progo, Petugas Tracing 2 Pasar

Klaster sebutan bagi kelompok dengan kejadian serupa. Penularan Covid-19 lewat sebuah arisan RT kini melebar hingga keluar wilayah, yakni sampai pasar terdekat.

“Dari ke 20 orang tersebut, 6 diantaranya adalah pedagang di Pasar Pripih,” kata Baning.

Gugus Tugas langsung menutup pasar Pripih selama satu pekan ke depan, hingga 29 September 2020.

Mereka akan mendisinfeksi lingkungan pasar dan sekitarnya.

Paguyuban pedagang pasar, pengelola pasar, Gugus Tugas Kalurahan, Kapanewon dan Kabupaten, mendukung langkah ini.

Baca juga: 16 Orang Terjangkit Covid-19 karena Arisan RT, Warga Diusir Saat Kerja di Sawah

Klaster arisan berawal dari kegiatan rutin yang kembali hidup dalam salah satu RT di Pedukuhan Tlogolelo awal September 2020.

Kasus positif Covid-19 muncul masif tak lama kemudian.

Puskesmas Kokap sampai menggelar empat kali rangkaian swab sebagai bagian dari upaya menelusuri penularan.

 

Warga pedukuhan mengambil langkah dengan mengisolasi satu RT awal penularan.

“Sejak ada kabar positif, kami langsung isolasi satu RT ini. Mereka isolasi mandiri, orang (yang negatif Covid-19) keluar masuk dibatasi,” kata Dukuh (kepala dusun) Tlogolelo, Wisnu Broto.

Gugus tugas masih terus melakukan tracing lanjutan. Tracing akan dilakukan kepada kontak erat kasus untuk dilakukan pemeriksaan swab.

Sejatinya, Gugus Tugas mengumumkan penambahan lima kasus positif Covid-19 pada Selasa hari ini.

Baca juga: Arisan RT Digelar, 16 Orang Positif Covid-19

Empat dari lima kasus itu masuk dalam klaster arisan, satu lagi kasus warga Panjatan yang kontak tenaga kesehatan di luar Kulon Progo.

“Kami menerima informasi empat tambahan yang positif. Dari keempat itu, dua orang adalah warga kami, sedangkan dua lagi dari warga pasar,” kata Wisnu.

Dengan demikian, 18 warga satu RT di Tlogolelo telah terjangkit. “Dua menetes (jangkit) ke luar,” kata Wisnu.

Penambahan hari ini menjadikan Kulon Progo mencatat 152 kasus positif dengan empat kematian. Sebanyak 72 kasus telah sembuh.

Baca juga: [POPULER NUSANTARA] 16 Orang Positif Covid-19 Setelah Ikut Arisan RT | Bupati Timor Tengah Utara Marahi Polisi

Sementara itu, sebanyak 55 kasus isolasi mandiri dan 21 lainnya masih dalam perawatan rumah sakit.

Klaster arisan sendiri juga kembali menambah catatan Klaster yang dimiliki Kulon Progo.

Sebelumnya, Kulon Progo pernah mencatat klaster Srikayangan dan klaster Lendah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com