KOMPAS.com - Ketua Harian Satgas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Manokwari, Papua Barat, Henri Sembiring mengatakan, empat fasilitas kesehatan di wilayah itu ditutup karena temuan kasus terkonfirmasi positif corona.
Tercatat 21 tenaga medis di empat fasilitas kesehatan terkonfirmasi positif Covid-19. Selain itu, masih ada tenaga medis yang menunggu hasil tes swab.
Baca juga: Pilkada Kabupaten Malang, Seorang Bakal Calon dari Jalur Independen Positif Covid-19
"Di RSUD ada 12 orang positif, Puskesmas Pasir Putih enam orang, Puskesmas Maripi satu orang, Puskesmas Sanggeng satu, dan satu orang lainnya tenaga medis di fasilitas karantina," ucap Sembiring di Sekretariat Satgas Covid-19 Manokwari seperti dikutip dari Antara, Selasa (22/9/2020).
Akibat temuan kasus positif Covid-19 itu, Puskesmas Pasir Putih ditutup selama dua minggu.
"Begitu pula ruang bedah RSUD Manokwari sudah ditutup sejak beberapa hari lalu," katanya.
Sedangkan Puskesmas Maripi dan Puskesmas Sanggeng ditutup sementara karena menunggu hasil pemeriksaan real time polymerase chain reaction (RT-PCR) dari para petugas medis lain.
Baca juga: 15 Tenaga Medis RSUD Soedono Madiun Positif Covid-19, Diduga Tertular dari Rekan Kerja
Jika terdapat tambahan tenaga medis yang terkonfirmasi positif Covid-19 di dua puskesmas tersebut, penutupan pelayanan akan berlanjut.
"Namun jika hasilnya nanti banyak yang negatif dan memungkinkan untuk membuka layanan, maka Puskesmas Maripi dan Sanggeng bisa dibuka kembali," kata Henri.