PURWOKERTO, KOMPAS.com - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menginisiasi pembuatan kaus dengan tulisan unik untuk kampanye pencegahan penyebaran virus corona baru selama pandemi Covid-19.
Ganjar menunjukkan salah satu kaus yang sedang dikenakannya. Kaus itu bertuliskan Nyedak Keplak (kalau mendekat akan ditampar).
"Nyedak keplak adalah physical distancing ala kita," kata Ganjar di hadapan ribuan mahasiswa baru Universitas Muhammadiyah Purwekorto yang mengikuti acara dari rumah masing-masing, Sabtu (19/9/2020).
Tak cuma kaus tersebut, Ganjar juga membuat kaus dengan tulisan unik untuk kampanye pencegahan Covid-19 lainnya.
Baca juga: Anak Perempuan Positif Covid-19 Bikin Video Tiktok, Gugus Tugas: Dia Jadi Inspirasi Pasien Lain
Menurut Ganjar, kaus bertema corona itu laku dibeli sejumlah pihak.
Ia tak menyangka bisa meraup keuntungan sekitar Rp 200 juta dari penjualan kaus selama pandemi Covid-19.
"Dan ternyata dengan jualan kaus ada keuntungan, mungkin sudah sekitar Rp 200 jutaan, dari keuntungan ini kita sisihkan untuk membantu masyarakat, sehingga ada sociopreneur. Mungkin ada satu, dua mahasiswa yang enggak bisa bayar kuliah, untuk mendapat akses kesehatan atau kuota," jelas Ganjar.
Ganjar menekankan, masyarakat perlu bergotong-royong untuk melalui pandemi Covid-19 ini.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.